SuaraSumut.id - Bus listrik yang disediakan Pemkot Medan menjadi primadona angkutan umum selama libur hari raya Idulfitri 1445 H. Hal ini terlihat dari tingginya antusiasme masyarakat, khususnya para pemudik untuk menggunakan bus tersebut.
Sejak hari pertama hingga keempat libur lebaran (10-14 April 2024), bus listrik Medan selalu dipadati penumpang. Halte keberangkatan awal di Komplek J-City, Kecamatan Medan Johor, selalu ramai oleh antrian penumpang yang ingin merasakan sensasi naik bus listrik.
"Dari hari pertama hingga hari keempat libur lebaran, Bus listrik terus dipadati para penumpang," kata Kadis Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis, Minggu (14/4/2024).
Menurut Iswar, tingginya antusiasme ini menunjukkan bahwa bus listrik sangat digemari masyarakat, khususnya para pemudik dari luar kota yang ingin merasakan menumpangi bus listrik.
"Bus listrik banyak digemari para pemudik dari luar kota. Banyak di antara mereka yang belum pernah naik bus listrik hingga sangat ingin untuk merasakannya. Rata-rata mereka dibawa oleh keluarganya yang ada di Medan," ujarnya.
Tidak sedikit para pemudik yang datang menggunakan bus listrik untuk berkeliling Medan. Apalagi, bus listrik beroperasi dengan melintasi kawasan-kawasan strategis di Kota Medan.
"Banyak yang ingin ke kawasan Lapangan Merdeka, Podomoro Delipark, Plaza Medan Fair, dan sejumlah lokasi tujuan lainnya dengan menggunakan Bus Listrik Kota Medan. Jadi selain bisa menumpangi Bus Listrik, warga tersebut juga bisa jalan-jalan atau berwisata ke lokasi-lokasi yang ingin mereka tuju," cetusnya.
Keberadaan bus listrik ini merupakan bentuk komitmen Wali Kota Medan, Bobby Nasution yang ingin terus meningkatkan pelayanan moda transportasi umum di Kota Medan.
Terbukti, keberadaan bus listrik yang telah beroperasi sejak Januari 2024 terus diminati masyarakat dari waktu ke waktu.
Berita Terkait
-
Anak SD Diduga Bunuh Ibu di Medan: Kejanggalan Kasus dan Mengapa Polisi Sangat Berhati-hati
-
Mendagri Tito Jelaskan Duduk Perkara Pemkot Medan Kembalikan Bantuan Beras 30 Ton ke UAE
-
6 Fakta Wali Kota Medan Kembalikan 30 Ton Beras Bantuan UEA, Nomor 6 Jadi Alasan Utama
-
Peradilan Militer Dinilai Tidak Adil, Keluarga Korban Kekerasan Anggota TNI Gugat UU ke MK
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Kayu Besar Hancurkan Asrama, Dukungan Kementerian PU Pulihkan Senyum di Darul Mukhlisin
-
Bertaruh Rindu di Tengah Lumpur, Perjuangan Petugas yang Tak Pulang Demi Akses Warga Aceh Tamiang
-
Telkomsel dan Kementerian Komdigi Perkuat Bantuan Kemanusiaan untuk Masyarakat Aceh
-
Kementerian PU Kerja Siang-Malam Bersihkan Jalan dan Akses Warga di Aceh Tamiang Pascabencana
-
Jalan Nasional di Aceh Tamiang Akhirnya Berfungsi Lagi, Kementerian PU Optimis Kondisi Segera Pulih