SuaraSumut.id - Petugas gabungan dari Kodim 0201/Medan dan Bea Cukai menggerebek gudang minuman keras (miras) diduga oplosan di Jalan Kapten Sumarsono, Kota Medan, Kamis (25/4/2024) malam.
Dalam penggerebekan itu, petugas mengamankan tiga orang dan menyita 5.000 botol kosong, 60 kotak Anggur Merah (diduga palsu) siap edar.
Kemudian, mobil Suzuki APV BK 1311 JJ, mobil Daihatsu Luxio BK 1096 MAH, tempat pengemasan, 1 unit mesin cetak pengoplosan, label cukai bekas, 1 kotak sari gula, 2 dirigen 10 liter cairan berisikan alkohol, dan 5 drum fiber tempat pengoplosan Anggur Merah.
"Penggerebekan home industri miras berdasarkan informasi dari masyarakat," kata Pasintel Kodim 0201/Medan Mayor Inf Ivan Riezavi Adhiputra, Jumat (26/4/2024).
Dirinya menjelaskan petugas kemudian menindaklanjuti informasi tersebut, dengan melaksanakan pengintaian serta menelusuri gudang dan melakukan penggerebekan.
"Saat penggerebekan kita temukan sejumlah barang bukti dan ada tiga orang yang diamankan," cetusnya.
Kasi P2 Bea Cukai Medan Musriadi menyampaikan pihaknya akan melakukan pengembangan lebih lanjut terkait temuan home industri miras diduga oplosan yang mencatut merk Anggur Merah cap Orang Tua.
"Kami akan melakukan pengembangan kasus ini dan untuk ketiga orang pelaku beserta barang bukti kita amankan di Kantor Bea Cukai," ungkapnya.
Pria berinisial T, salah seorang yang diamankan menyampaikan kalau mereka baru tiga bulan beroperasi. Miras itu dikirim ke warung-warung.
"Kami kirim minumannya ke warung-warung di Sidikalang dan Dairi," kata T.
Untuk tidak menimbulkan kecurigaan warga di Jalan Kapten Sumarsono Medan, mereka mengaku sebagai kontraktor yang tengah mengerjakan proyek jalan di Kota Binjai.
Kontributor : M. Aribowo
Berita Terkait
-
Panglima TNI Respons Pengibaran Bendera GAM: Jangan Ganggu Pemulihan Bencana
-
Koalisi Sipil Kecam Represi TNI di Aceh: Dalih Bendera Bulan Sabit Dinilai Buka Luka Lama Konflik
-
Prihatin Kericuhan di Aceh Warga Vs Aparat, Wakil Ketua Komisi I DPR Minta Semua Pihak Menahan Diri
-
Satgas Damai Cartenz Tangkap 45 Anggota OPM Sepanjang 2025, 15 Tewas Saat Melawan!
-
Orang Dekat Prabowo 'Pecah Bintang', Dua Ajudan Setia Kini Sandang Pangkat Jenderal
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Kayu Besar Hancurkan Asrama, Dukungan Kementerian PU Pulihkan Senyum di Darul Mukhlisin
-
Bertaruh Rindu di Tengah Lumpur, Perjuangan Petugas yang Tak Pulang Demi Akses Warga Aceh Tamiang
-
Telkomsel dan Kementerian Komdigi Perkuat Bantuan Kemanusiaan untuk Masyarakat Aceh
-
Kementerian PU Kerja Siang-Malam Bersihkan Jalan dan Akses Warga di Aceh Tamiang Pascabencana
-
Jalan Nasional di Aceh Tamiang Akhirnya Berfungsi Lagi, Kementerian PU Optimis Kondisi Segera Pulih