SuaraSumut.id - Melfin Johannes Sihaloho (32), pelaku penembakan terhadap Pendi Saragih (50) saat duduk di warung kopi di Kecamatan Simalungun, Sumatera Utara, ditangkap. Ternyata, pelaku tidak berniat menembak korban, melainkan orang lain.
Kasat Reskrim Polres Simalungun AKP Ghulam Yanuar Luthfi mengatakan Meflin hendak menembak Sarman Purba (65) yang saat itu juga berada di warung kopi tersebut. Namun tembakan pelaku meleset dan mengenai korban.
"Sebenarnya yang menjadi target penembakan pelaku adalah Sarman Purban. Namun tembakan pelaku meleset sehingga mengenai kepala korban," kata Ghulam, Senin (10/6/2024).
Ghulam menjelaskan bahwa motif penembakan dilatarbelakangi masalah tanah. Di mana Sarman mengklaim tanah milik orang tua pelaku menjadi tanahnya. Hal ini membuat pelaku sakit hati.
Baca Juga: Pria yang Tembak Warga Saat Duduk di Warung Kopi Simalungun Ditangkap di Jambi
"Motif pelaku sakit hati terhadap saksi Sarman Purba karena permasalah tanah. Di mana keterangan pelaku, Sarman sering mengklaim tanah milik orang tua pelaku dan sering ribut karena tapal batas tanah," ujarnya.
Pelaku merupakan warga Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun. Ia ditangkap di Provinsi Jambi pada Jumat 7 Juni 2024.
"Pelaku ditangkap di Kecamatan Paal Merah, Kota Jambi, pada Jumat 7 Juni 2024," ungkapnya.
Diberitakan, Pendi Saragih ditembak orang tak dikenal saat duduk di warung kopi di yang berada di jalan besar Tigarunggu-Saribudolok, Kelurahan Tigarunggu, Senin 26 Mei 2024.
"Korban mengalami luka di bagian atas kepala dan dibawa ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan," kata Ghulam.
Baca Juga: Pria di Simalungun Ditembak Saat di Warung Kopi, Pelaku Masih Misterius
Korban sempat dilarikan ke Puskemas setelah peristiwa penembakan itu. Usai mendapatkan perawatan, korban diperbolehkan untuk pulang.
Pihak kepolisian yang mendapat laporan turun ke lokasi kejadian dan melakukan olah TKP Petugas juga mengecek CCTV dan memeriksa sejumlah saksi.
Berita Terkait
-
Komnas HAM Turun Tangan Selidiki Dugaan Pelanggaran Berat di Kasus Penembakan 3 Polisi di Way Kanan
-
12 Tewas dan Ratusan Terluka: Polisi Tuding Bentrok Pilkada di Pucak Jaya Ditunggangi OPM
-
Jenderal Maruli: Pemecatan Pelaku Penembakan 3 Polisi Tunggu Vonis Pengadilan
-
Sepupu Almarhum Briptu Ghalib Dapat Rekpro, Kapolri Janji Usut Tuntas Penembakan 3 Polisi
-
Akui Tembak 3 Polisi di Lampung, Kopda Basarsyah Terancam Hukuman Mati
Terpopuler
- Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kode Redeem FF Belum Digunakan April 2025, Cek Daftar dan Langsung Klaim Item Gratis
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- 4 Produk Wardah untuk Usia 40 Tahun Ke Atas Mengandung Antiaging, Harga Mulai Rp 50 Ribuan
Pilihan
-
IHSG Masih Tunjukkan Taring dengan Menguat di Perdagangan Selasa Pagi
-
Harga Emas Antam Hari Ini Masih Stagnan Sebesar Rp1.896.000/Gram
-
Adu Mental! Pemain Korut Teror Psikologis Skuat Timnas Indonesia U-17
-
Rekam Jejak Kim Sang-sik, Junior STY yang Pimpin ASEAN All Stars Lawan Manchester United
-
Jepang Tersingkir! Ini Skenario yang Bisa Bawa Timnas Indonesia Juara Piala Asia U-17
Terkini
-
Saldo DANA Kaget Sore Ini, Bisa Bayar Kopi untuk Nobar Timnas Indonesia U-17 vs Korea Utara
-
Indosat Catat Kenaikan Trafik Data 21 Persen saat Idul Fitri 2025
-
Klik Link Saldo DANA Kaget Bisa Cair Rp 200 Ribu, Bikin Hari Senin Siang Makin Semangat
-
68 ASN di Aceh Barat Disanksi Potong TPP Gegara Bolos Kerja
-
Kecelakaan Maut di Aceh Timur, 1 Tewas