SuaraSumut.id - Masyarakat diimbau untuk tetap waspada selama curah hujan tinggi di Aceh Barat Daya (Abdya) yang dapat meningkatkan risiko bencana seperti banjir hingga angin kencang.
Kepala BPBK Abdya, Armayadi mengatakan bahwa dalam beberapa hari terakhir hujan deras disertai angin kencang sering melanda Abdya, menyebabkan debit air sungai meningkat dan hampir meluap ke pemukiman.
"Abdya memang rawan banjir luapan di beberapa titik. Warga harus mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan angin kencang akibat hujan lebat yang terus menerus," katanya melansir Antara, Rabu (18/9/2024).
Meskipun saat ini intensitas hujan belum berdampak buruk pada pemukiman, pihaknya terus memantau kondisi dan melakukan patroli di wilayah rawan banjir seperti Kecamatan Babahrot, Kuala Batee, Jeumpa, Susoh, Blangpidie, Setia, Tangan-Tangan, Manggeng, dan Lembah Sabil.
Warga juga diingatkan untuk tidak membuang sampah ke sungai atau saluran air, karena hal itu dapat menghambat aliran air dan meningkatkan risiko banjir.
Hujan deras juga menyebabkan air di sejumlah sungai seperti Krueng Babahrot, sungai di kawasan Kuala Batee, Jeumpa, Kreung Beukah, aliran sungai di Kecamatan Tangan-Tangan, Krueng Manggeng, dan Kreung Baru menjadi keruh bercampur lumpur.
Kondisi ini berbahaya bagi masyarakat yang tinggal dekat dengan DAS, karena jika intensitas hujan terus meningkat, air sungai bisa meluap ke pemukiman.
"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan menjaga kebersihan lingkungan agar aliran air tetap lancar dan tidak terjadi luapan. Tim reaksi cepat (TRC) terus melakukan pemantauan di titik-titik rawan," katanya.
Berita Terkait
-
Babak Belur Dihantam Bencana, Purbaya Akan Tambah Anggaran Aceh Rp 1,63 Triliun di 2026
-
Tak Ada di LHKPN, Publik Pertanyakan Helikopter Pribadi Prabowo yang Disebut Teddy Dikirim ke Aceh
-
Tradisi Meugang Terancam Jelang Ramadan, Gubernur Aceh Minta Suplai Sapi ke Tito dan Purbaya
-
Bencana Aceh 2025: PLN Catat 442 Titik Kerusakan Listrik, Jauh Melampaui Dampak Tsunami 2004
-
DPR Soroti Hambatan Pemulihan Aceh: Kepala Daerah Takut Kelola Kayu Gelondongan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Registrasi Kartu SIM Pakai Face Recognition di 2026 Dinilai Ancam Usaha Konter Pulsa di Medan
-
94 Persen Site Telkomsel di Aceh Telah Pulih Pascabencana
-
Relawan PNM Kembali Turun Langsung Salurkan Bantuan dan Kuatkan Korban Bencana
-
Warung Makan di Aceh Tamiang Bangkit Usai Kementerian PU Bersihkan Akses Jalan
-
BSI dan PLN Hadirkan SPKLU Berbasis Masjid di Medan