SuaraSumut.id - Sebagian besar wilayah Sumatera Utara (Sumut) diprakirakan akan terus dilanda hujan lebat dalam beberapa hari ke depan.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Medan memperingatkan potensi cuaca ekstrem yang dapat memicu bencana seperti banjir dan longsor.
"Kondisi ini harus diwaspadai karena berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi," ujar Prakirawan BBMKG Wilayah I Medan, Irene Lestari Purba, Jumat (29/11/2024).
Hujan lebat diperkirakan terjadi di berbagai wilayah, termasuk lereng timur, pesisir timur, pegunungan, pantai barat, dan lereng barat Sumatera Utara.
Menurut Kepala Balai BMKG Wilayah I Medan, Hendro Nugroho, curah hujan di wilayah Sumatera Utara saat ini berada pada kategori sedang hingga sangat lebat dengan durasi panjang. Kondisi ini diperparah oleh pengaruh Monsun Asia yang membawa massa udara lembap dari Laut China Selatan dan Samudra Hindia.
Selain itu, analisis pola angin menunjukkan adanya konvergensi berupa belokan dan perlambatan angin di wilayah Sumatera Utara.
"Faktor ini diperburuk oleh dampak tidak langsung dari bibit siklon tropis 99B yang terpantau di perairan Samudra Hindia," jelas Hendro.
Prakiraan cuaca menunjukkan hujan dengan intensitas ringan hingga sedang akan terjadi di pagi hingga malam hari di hampir seluruh wilayah Sumatera Utara. Beberapa daerah yang diperkirakan mengalami hujan lebat antara lain Langkat, Serdang Bedagai, dan Simalungun.
Suhu udara di wilayah ini berkisar antara 14-32 derajat Celsius, dengan kelembapan udara 74-98 persen. Angin diperkirakan berhembus dari timur-tenggara dengan kecepatan 3-12 km/jam.
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi banjir, longsor, dan bencana lainnya akibat curah hujan tinggi.
"Dalam sepekan ke depan, Sumatera Utara masih akan dilanda hujan setiap hari. Masyarakat diharapkan terus memantau perkembangan informasi cuaca dari BMKG," tambah Hendro. (antara)
Berita Terkait
-
Jelang Libur Nataru, BMKG Imbau Waspada Cuaca Ekstrem di Labuan Bajo
-
Peringatan BMKG, Indonesia Diancam Cuaca Ekstrem dan Bencana Hidrometeorologi
-
Dampak La Nina: Ancaman Banjir dan Longsor Mengintai Indonesia
-
Curah Hujan Meningkat, ASDP Ingatkan Penumpang Kapal Penyeberangan Waspada Cuaca Ekstrem
-
Tips Memilih Cover Mobil Terbaik: Perlindungan Maksimal dari Panas Matahari dan Cuaca Ekstrem
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Sumatera Utara Masih Dihantui Cuaca Ekstrem, Waspada Hujan Lebat dan Bencana!
-
Jalur Medan-Berastagi Dibuka untuk Evakuasi, Transportasi Umum Belum Bisa Lewat!
-
Guru Pedalaman Aceh Puji Kebijakan Presiden Prabowo Subianto Naikan Gaji Pendidik: Kabar yang Telah Lama Kami Nantikan!
-
10 Kecamatan di Medan Terendam Banjir, Ribuan Rumah Terdampak
-
110 TPS di Sumut Gelar Pemungutan Suara Susulan Akibat Banjir