SuaraSumut.id - Wali Kota Medan Bobby Nasution mengajak masyarakat untuk kembali bersatu pasca pemilihan kepala daerah. Perbedaan pilihan dalam pertarungan politik wajar dan setelah pertarungan selesai, maka semua pihak harus kembali bersama-sama mendukung pembangunan daerah.
Hal ini disampaikan Bobby Nasution pada kegiatan "Silaturahmi Kebangsaan Pemuda Muhamadiyah Sumut" di salah satu hotel di Medan, kemarin.
Di hadapan anggota Pemuda Muhammadiyah Sumut, Bobby Nasution mengemukakan tiga hal yang dapat dilakukan untuk merajut kembali persatuan pasca pilkada.
"Ini untuk internal Pemuda Muhammadiyah. Pertama adalah saling memaafkan," kata Bobby.
Bobby mengatakan dalam kontestasi politik tentu akan terjadi gesekan-gesekan yang menimbulkan rasa tidak senang. Oleh karena itu, tindakan meminta maupun memberi maaf diperlukan.
Hal kedua yang dapat dilakukan pasca pilkada, kata Bobby Nasution, adalah berterima kasih.
"Apapun itu kita berterima kasih kepada seluruh gerakan, dukungan, dan doa. Terima kasih juga harus disampaikan kepada masyarakat, termasuk yang berbeda pilihan. Perbedaan pilihan itu wajar," ujar Bobby.
Terakhir, hal yang bisa mempersatukan pasca pilkada adalah sama-sama meminta tolonng.
"Pemenang harus meminta tolong kepada seluruh masyarakat, kepada seluruh pemangku kepenting, kepada seluruh parpol, komunitas, organisasi-organisasi, termasuk belum satu barisan, semua harus sama-sama bekerja kembali untuk tujuan yang lebih besar," ucap Bobby.
Sebelumnya, Ketua Pemuda Muhammadiyah Sumut, Muhammad Syarief mengatakan, dalam Pilkada Sumut 2024 ini, Pemuda Muhammadiyah secara konsisten mendukung dan ikut berjuang untuk memenangkan pasangan Bobby-Surya.
Pertimbangan utama Pemuda Muhammadiyah mendukung pasangan Bobby-Surya karena Bobby Nasution merupakan satu-satunya kandidat di Pilkada Sumut yang merupakan produk sekolah Muhammadiyah.
"Dukungan ini sebagai bentuk keberpihakan kita kepada produk usaha amaliyah Muhammadiyah," jelasnya.
Dia juga mengatakan, pilkada sudah selesai. Saatnya masyakat memberikan dukungan kepada pemenang untuk menjalankan visi, misi dan program pembangunan.
Berita Terkait
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Marak Kepala Daerah Kena OTT, Golkar Serukan Evaluasi Total Sistem Seleksi Pemimpin
-
Pilkada Kembali ke DPRD: Solusi Hemat Anggaran atau Kemunduran Demokrasi?
-
Benarkah Sakit Hati Ditegur Jadi Motif Siswi SD Bunuh Ibu Kandung di Medan?
-
Geger Anak Bunuh Ibu Kandung di Medan, Pelaku Siswi SD Dikenal Ramah dan Berprestasi
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
Terkini
-
5 Sepatu Lari Rp 500 Ribuan Nyaman dan Stylish
-
4 Sabun Cuci Muka Pencerah Wajah Terbaik yang Membantu Kulit Lebih Cerah Alami
-
4 Parfum Pria yang Justru Semakin Harum Saat Berkeringat di Cuaca Panas
-
Cara Efektif Mengatasi Jerawat Punggung di Rumah Secara Aman
-
Agar Tidur Lebih Nyenyak, Singkirkan 6 Barang Ini di Kamar Tidur