SuaraSumut.id - Puluhan imigran Rohingya terdampar di Pantai Leuge, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur. Mereka direlokasi ke penampungan sementara di Lapangan Sepak Bola Seuneubok Rawang, Rabu 29 Januari 2025 malam.
Hal ini dikatakan oleh Kepala Bidang Politik Pemerintahan dan Keamanan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Aceh Timur Syamsul Bahri.
"Berdasarkan pendataan, ada sebanyak 76 imigran Rohingya yang terdampar, terdiri 40 laki-laki, 32 perempuan, dan empat balita," kata Syamsul melansir Antara, Kamis (30/1/2025).
Relokasi dilakukan berdasarkan kesepakatan antara Pemkab Aceh Timur dengan International Organization Migration (IOM) maupun United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR).
"Relokasi supaya mereka berada di satu tempat bersama imigran etnis Rohingya yang sebelumnya sudah berada di Aceh Timur," ujar Syamsul Bahri.
Sampai saat ini ada 379 imgran Rohingya yang masih berada di penampungan sementara, dari 610 orang yang mendarat di Kabupaten Aceh Timur dalam rentang waktu 2024 hingga awal 2025.
Pada 2024, tercatat sebanyak 346 imigran etnis Rohingya mendarat di sejumlah wilayah di Kabupaten Aceh Timur pada awal Februari 2024 serta akhir Oktober dan November 2024.
Pada Minggu (5/1), sebanyak 264 imigran Rohingya mendarat di Kuala Seumilang, Gampong Alue Bu, Peureulak Barat, menggunakan dua kapal motor.
Berita Terkait
-
Aceh Kembali Tampung Rohingya: Shelter Baru untuk 92 Imigran di Lhokseumawe
-
Profil dan Kekayaan Jeffry Sentana, Wali Kota Langsa yang Dituntut Kompensasi Rp 16 M
-
Diplomasi Bilateral Penting untuk Atasi Isu Rohingya
-
Penanganan Pengungsi Rohingya, BKSAP Dorong Solusi Regional
-
Malaysia Usir Dua Kapal Pengangkut 300 Migran Myanmar
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Daftar Sneakers Lokal Indonesia untuk Gaya Harian dan Olahraga
-
Siap-siap! Ini Daftar Daerah Rawan Banjir dan Longsor di Sumut Sepanjang Desember
-
5 Tanaman Gantung Minimalis untuk Dekorasi Natal Hemat Tempat dan Tetap Estetis
-
Salat Saat Bencana, Bolehkah Menggunakan Pakaian Kotor atau Najis?
-
LPS Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumut