Hal ini sangat penting, karena ada kewajiban dan janji pemerintah untuk mengcover 100 persen wilayah Indonesia dengan sarana internet.
"Jadi tidak ada lagi nanti di mana pun yang kesulitan untuk mengakses informasi," cetusnya.
Kuliah umum ini menghadirkan narasumber seperti Menteri Kesehatan, Ir Budi Gunadi Sadikin S.Si, CHFC, CLU, Menteri Komunikasi & Digital, Meutya Viada Hafid, B.Eng., M.IP, Menteri Hak Asasi Manusia, Natalius Pigai, S.I.P.
Kemudian, Wakil Menteri Dikti & Saintek, Prof. Stella Christie, A.B., Ph.D., Penasehat Khusus Presiden Urusan Kesehatan, Letjen TNI (Purn) Prof. Dr. dr. Terawan Agus Putranto, Sp.Rad(K), Gubernur Sumut, Bobby Nasution.
"Untuk kurator Ibu Kota Nusantara, Pak Ridwan Kamil, kita undang. Tapi kemarin beliau WA, mohon maaf enggak bisa hadir karena ada hal yang dia lalui," jelasnya.
Rektor Universitas HKBP Nommensen, Richard AM Napitupulu mengatakan, festival ini bertujuan untuk mempopulerkan Universitas HKBP Nommensen, baik Universitas HKBP Nommensen Medan, Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar, dan SMA Kampus Nommensen Pematangsiantar.
Pihaknya juga berharap adanya dukungan dari kepolisian terkait keamanan kampus, khususnya di malam hari.
Sebab, masih banyak mahasiswa yang beraktivitas meskipun proses belajar mengajar resmi berakhir pada pukul 18.00 WIB.
"Kami juga mendukung penuh penegakan hukum di lingkungan kampus agar mahasiswa semakin sadar akan pentingnya ketaatan hukum," ujar Richard.
Kapolda Sumut, Irjen Whisnu Hermawan Februanto, menyatakan kesiapan pihaknya dalam mendukung pengamanan kegiatan kampus.
Polda Sumut akan menempatkan personel kepolisian untuk mengamankan pelaksanaan Festival Nommensen.
"Silakan koordinasikan dengan Kapolrestabes Medan untuk pengamanan di lingkungan kampus," jelasnya.
Dirinya juga menekankan pentingnya kerja sama antara kepolisian dan pihak kampus.
"Khususnya bagi anggota kepolisian yang sedang menempuh pendidikan di Universitas HKBP Nommensen," tukasnya.
Berita Terkait
-
Sempat Disinggung Effendi Simbolon, KPK Sebut Jokowi Belum Relevan Diperiksa Terkait Kasus Hasto PDIP
-
Keras Effendi Simbolon Minta Megawati Mundur dari Ketum PDIP, Puan Maharani: Jangan Berandai-andai
-
Jokowi Bantah Lindungi Hasto Saat Jadi Presiden: Melindungi Seperti Apa? Tanyakan yang Ngomong
-
Balas Pernyataan Effendi Simbolon, PDIP: KPK Harus Periksa Jokowi Atas Dugaan Perintangan Penyidikan
-
Effendi Sebut Jokowi Bantu Jaga Hasto, Jubir PDIP: Sekjen Ditawari Jadi Menteri Saja Nolak
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Pertamina Percepat Pemulihan Layanan Energi di Aceh, Sumut, dan Sumbar
-
Gerindra Sumut-Yayasan Hati Emas Indonesia Kirim 10 Ton Bantuan Sembako ke Tapteng
-
Kades di Taput Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan
-
5 Sepatu Lari Wanita Paling Nyaman dan Modis, Cocok untuk Millennial
-
3 Sepatu Lari Lokal Berteknologi Tinggi dengan Harga Terjangkau