SuaraSumut.id - Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Bobby Nasution, kembali memfasilitasi mudik gratis untuk masyarakat di Lebaran 2025.
Sebanyak 10.833 peserta diberangkatkan melalui tiga moda transportasi, yaitu darat, kereta api, dan kapal laut.
Bobby Nasution berpesan agar para pemudik tetap berhati-hati di perjalanan. Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan serta memastikan kondisi kendaraan sebelum mudik.
"Saya mengimbau kepada seluruh pemudik yang merayakan Idul Fitri untuk tetap waspada di perjalanan dan menjaga keselamatan," ujar Bobby Nasution, saat melepas keberangkatan 636 peserta mudik dari halaman Stasiun Kereta Api Medan, dikutip dari Antara, Jumat (28/3/2025).
Data dari Dinas Perhubungan Sumut mengungkapkan bahwa program mudik gratis tahun ini diikuti 10.833 orang dengan rincian: 2.760 kursi untuk moda bus, 7.073 kursi untuk kereta api, dan 1.000 kursi untuk kapal laut.
Selain itu, sebanyak 480 sepeda motor juga diangkut menggunakan gerbong khusus kereta api.
Moda transportasi darat melayani rute Medan - Penyabungan, Medan - Sibuhuan - Sosa, Medan - Padangsidimpuan, Medan - Sibolga - Barus, serta Medan - Sidikalang - Salak. Keberangkatan berlangsung pada 27-29 Maret 2025, sedangkan arus balik dijadwalkan pada 5-7 April 2025.
Sementara itu, moda kereta api melayani rute Medan - Tanjungbalai dengan jadwal keberangkatan 26-29 Maret 2025 dan arus balik pada 5-7 April 2025. Rute Medan - Rantau Prapat berangkat pada 28-29 Maret 2025, dengan kepulangan 6-7 April 2025.
Moda kapal laut juga disediakan dengan rute Batam - Belawan pada 28 Maret 2025, sedangkan perjalanan balik Belawan - Batam berlangsung pada 7 April 2025.
Upaya Tekan Kecelakaan dan Dukung Perekonomian Daerah
Bobby Nasution menegaskan bahwa program mudik gratis ini tidak hanya bertujuan membantu masyarakat bersilaturahmi saat Idul Fitri, tetapi juga sebagai langkah untuk mendukung perekonomian daerah.
"Kami berharap program ini dapat membantu masyarakat pulang kampung tanpa kendala biaya serta meningkatkan perputaran ekonomi di daerah," tutur Bobby Nasution.
Kepala Dishub Sumut, Agustinus Panjaitan, menyatakan bahwa program ini juga merupakan upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas.
Berdasarkan data Polda Sumut, pada 2024 tercatat 1.813 korban meninggal akibat kecelakaan, yang berarti sekitar 4-5 orang kehilangan nyawa setiap harinya.
"Program mudik gratis ini merupakan bentuk intervensi untuk menekan angka kecelakaan sekaligus mengurangi beban biaya transportasi masyarakat," ujar Agustinus.
Tag
Berita Terkait
-
Gubernur Bobby Nasution Perpanjang Status Tanggap Darurat Bencana hingga 31 Desember 2025
-
Boyamin Datangi Dewas KPK, Pertanyakan Bobby Nasution Tak Diperiksa Kasus Pembangunan Jalan Sumut
-
Kuota Mudik Gratis Nataru 2026 Berpeluang Ditambah, Cek Link Resmi dan Tujuan
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Kuota Mudik Gratis Nataru Masih Banyak, Cek Syarat dan Rutenya di Sini
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Program Pemberdayaan PNM Perluas Dampak Sosial Sepanjang 2025
-
Rektor Unimal Puji Langkah Taktis Dasco Orkestrasi Bantuan untuk Aceh: Cegah Kemiskinan
-
Mulai 2026, Registrasi Kartu SIM Wajib Rekam Wajah, Warga Medan Soroti Teknis dan Keamanan Data
-
1.225 Orang di Sumut Tewas karena Kecelakaan Sepanjang 2025
-
5.737 Personel Gabungan Amankan Malam Tahun Baru di Sumut