SuaraSumut.id - Kecelakaan lalu lintas yang menimbulkan korban jiwa terjadi di Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Sumut).
Satu unit mobil Toyota Rush dengan nopol BK 1317 VS menabrak rumah warga hingga bocah yang tengah berjalan kaki.
Kecelakaan tersebut dipicu karena pengemudi mobil bernama Selamat (29) warga Dusun IV Lubuk Cuik, Kecamatan Lima Puluh Pesisir, Kabupaten Batu Bara, mengantuk.
Kapolsek Purba AKP AB Manihuruk mengatakan peristiwa terjadi di Nagori Pematang Purba, Kecamatan Purba, Selasa 8 April 2025 sore. Korbannya adalah Reza Pandiangan (9) warga Nagori Pematang Purba, Kecamatan Purba
Manihuruk menjelaskan mobil yang dikemudikan Selamat melaju dari arah Tigarunggu menuju Saribu Dolok. Saat tiba di lokasi kejadian, Selamat mengantuk dan menabrak pertamini, mobil dan rumah warga.
Mobil tersebut juga menabrak korban yang saat itu tengah berjalan kaki. Akibat kejadian itu, korban tewas di lokasi kejadian.
"Selamat mengantuk dan menabrak Pertamini, mobil kijang dan rumah milik warga. Saat kejadian, korban sedang berjalan kaki untuk belanja dan pada saat itu mobil menabrak korban dan mengakibatkan korban meninggal dunia di lokasi kejadian," katanya, Rabu (9/4/2025).
Dirinya mengatakan bahwa pihak kepolisian telah melakukan olah TKP kecelakaan. Selain itu, petugas juga telah mengamankan pengemudi mobil tersebut.
"Kami sudah cek TKP dan amankan sopir serta mobil Toyota Rush," katanya.
Toyota Rush
Toyota Rush merupakan mobil SUV kompak yang diproduksi oleh Toyota. Mobil ini pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada tahun 2006. Berikut beberapa poin penting mengenai Toyota Rush:
- Jenis Mobil: SUV Kompak
- Kapasitas: Umumnya tersedia dalam konfigurasi 5- seater dan 7-seater.
- Mesin: Biasanya menggunakan mesin bensin 1.5 liter.
- Fitur: Fitur-fitur yang umum ditemukan pada Toyota Rush meliputi sistem hiburan, AC, power window, power steering, dan fitur keselamatan seperti ABS dan airbag.
- Generasi: Saat ini, Toyota Rush berada di generasi kedua yang diperkenalkan pada tahun 2017.
- Generasi kedua ini memiliki desain yang lebih modern dan fitur yang lebih lengkap dibandingkan generasi sebelumnya.
- Pasar: Toyota Rush terutama dipasarkan di negara-negara berkembang, termasuk Indonesia, Malaysia, dan beberapa negara Amerika Latin.
Secara umum, Toyota Rush dikenal sebagai SUV yang tangguh, praktis, dan cocok untuk keluarga.
Mobil ini menawarkan kombinasi antara kemampuan off-road ringan, ruang kabin yang cukup luas, dan harga yang relatif terjangkau.
Tips Mengatasi Ngantuk Saat Berkendara
Saat berkendara kita dihadapkan dengan rasa kantuk yang tidak bisa kita tahan. Jika sampai tertidur saat berkendara, hal itu akan membahayakan bagi diri sendiri dan juga pengendara lain.
Anda harus segera mencari cara untuk mengatasi rasa kantuk saat berkendara agar tidak terjadi hal yang diinginkan. Berikut tips agar tidak mengantuk saat berkendara:
1. Tidur sebelum berkendara
Tidur yang cukup sebelum berkendara akan membuat kondisi tubuh Anda menjadi segar dan bisa terhindar dari rasa mengantuk.
Jika tidak sempat, Anda bisa tidur siang sejenak minimal 15 menit untuk memulihkan tubuh yang sudah dilanda ngantuk.
2. Minum kopi
Kandungan kafein dalam minuman ternyata mampu membuat kita tidak merasa mengantuk. Kopi memiliki kandungan kafein yang cocok untuk pengendara yang sudah dilanda ngantuk.
Namun untuk mendapatkan hasil yang maksimal, sebaiknya kopi diminum setengah jam sebelumnya. Dan yang paling penting tidak terlalu banyak meminum kopi, lebih baik seusaikan dengan kondisi tubuh Anda.
3. Menepi dan tidur sejenak
Resiko besar akan menanti jika Anda tetap menyetir saat rasa kantuk mulai datang. Sebaiknya Anda menepi dan tidur sejenak minimal 15 menit untuk memulihkan tenaga dan yang paling penting meminimalisir resiko saat berkendara.
4. Melakukan peregangan ringan
Berkendara saat jalanan lenggang dan jauh akan membuat Anda mudah mengantuk. Jika demikian sebaiknya Anda menepi dan mulai melakukan sedikit peregangan untuk meringankan otot yang tegang dan memulihkan tenaga.
5. Jangan minum obat atau alkohol
Sebelum berkendara hindari yang namanya alkohol dan minum obat, karena hal tersebut bisa mempengaruhi konsentrasi saat berkendara. Sementara minum obat memiliki efek samping yakni mengantuk.
6. Beristirahat setiap dua jam
Bagi yang melakukan perjalanan jauh, sebaiknya Anda tidur setiap dua jam sekali untuk memulihkan kondisi mata yang mengantuk dan tubuh yang sudah lelah. Jangan mengambil resiko yang besar hanya ingin cepat sampai pada tujuan.
7. Minta ditemani saat mengemudi
Mengemudi dengan ditemani oleh seseorang yang bisa diajak untuk mengobrol bermanfaat untuk membuat Anda tetap selalu terjaga. Akan lebih baik jika teman tersebut bisa mengemudi, karena dengan hal tersebut membuat Anda bisa saling bergantian mengemudi saat salah satu mengalami ngantuk.
Kontributor : M. Aribowo
Tag
Berita Terkait
-
Polisi Ungkap Kronologi Pemotor Tewas Terlindas JakLingko di Cilangkap
-
Rekomendasi Mobil Bekas Tahun Muda dengan Budget di Bawah Rp 300 Juta
-
Berapa Harga Toyota Rush Bekas? Simak Rekomendasi Lengkap Biaya Pajaknya
-
Sopir Pajero Mabuk Seret Honda Scopy Ratusan Meter di Tangerang, Endingnya Tak Terduga
-
Detik-detik Mencekam di Daan Mogot: Pemotor Oleng, Terjatuh, Lalu Tewas Terlindas Truk Boks
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Gubernur Aceh: Bupati Cengeng Hadapi Bencana Lebih Baik Mundur!
-
Benarkah 250 Warga Kampung Dalam Meninggal Akibat Banjir Aceh Tamiang?
-
Benarkah Aparat Menjual Beras Bantuan Bencana di Aceh Tengah?
-
Tim SAR Gabungan Temukan 1 Korban Banjir Lagi di Tapsel
-
Daftar Sneakers Lokal Indonesia untuk Gaya Harian dan Olahraga