SuaraSumut.id - Seorang anggota polisi menjadi korban penganiayaan saat melakukan penangkapan terhadap bandar narkoba berinisial RA di Dusun III Desa Pekubuan, Kecamatan Tanjungpura Kabupaten Langkat, Sumatera Utara (Sumut), Selasa (22/4/2025) siang lalu.
Pelaku berinisial RA melakukan perlawanan saat ditangkap polisi dengan menyayat tangan anggota polisi Brigadir Roni Damara Sitepu (30) yang menangkapnya. Usai menyayat tangan polisi, bandar sabu ini kemudian kabur melarikan diri.
Kasubbid Penmas Polda Sumut Kompol Siti Rohani menjelaskan kejadian ini bermula ketika Brigadir Roni Damara Sitepu bersama dengan Tim dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut, menyaru sebagai pembeli atau undercover buy untuk menangkap bandar narkoba jenis sabu.
"Pada hari Selasa tanggal 22 April 2025 Sekira pukul 12.00 WIB, pelapor bersama Team Narkoba Polda sumut sedang melakukan undercover buy (pembeli terselubung)," ujarnya ketika dikonfirmasi SuaraSumut.id, Jumat (25/4/2025).
Kompol Siti mengungkapkan penangkapan dengan cara menyamar sebagai pembeli itu terjadi di sebuah pondok di lokasi kejadian di Desa Pekubuan, Langkat.
Tak dinyana, saat transaksi, bandar narkoba itu merasa curiga dan kemudian melakukan perlawanan. Tangan Brigadir Roni Damara Sinaga lalu disayatnya dengan pisau.
"Dengan cara menyayat tangan petugas dan kemudian melarikan diri," katanya.
Usai menyayat tangan anggota polisi tersebut, masih Kompol Siti Rohani menuturkan pelaku lalu melarikan diri dari sergapan polisi.
"Akibat sayatan tersebut, petugas mengalami goresan di bagian lengan tangan kiri korban," ungkapnya.
Atas kejadian tersebut, Polda Sumut bersama dengan jajaran Polres Langkat masih terus melakukan pengejaran terhadap bandar narkoba yang nekat menyayat tangan polisi saat disergap.
"Pelaku masih dalam pencarian," pungkas Kompol Siti.
Narkoba memang menjadi ancaman serius di Sumatera Utara (Sumut), sering disebut sebagai "musuh nomor satu" karena dampaknya yang merusak masyarakat, terutama generasi muda.
Badan Narkotika Nasional (BNN) mencatat Sumatera Utara (Sumut), sebagai provinsi dengan jumlah pengguna narkoba terbanyak, melampaui DKI Jakarta. Pada 2020, diperkirakan lebih dari 1 juta orang di Sumut terlibat dalam penyalahgunaan narkoba, dengan jumlah pecandu juga menduduki peringkat pertama nasional.
Status Sumut sebagai peringkat satu penyalahgunaan dan peredaran narkoba mencerminkan darurat narkotika di wilayah ini. Meski upaya penegakan hukum dan rehabilitasi terus dilakukan, masalah ini membutuhkan sinergi kuat antara pemerintah, aparat, dan masyarakat untuk melindungi generasi muda dan memutus rantai peredaran narkoba.
Narkoba memicu kriminalitas seperti pencurian, kekerasan, dan gangguan keamanan. Kampung-kampung narkoba, seperti di Medan, menjadi titik rawan.
Berita Terkait
-
DMC Dompet Dhuafa Bantu Evakuasi Warga dan Salurkan Makanan bagi Korban Banjir di Langkat
-
Gus Najih: Rakyat Dukung Polri Sikat Bandar, Hukum Mati Pengedar Narkoba!
-
Ammar Zoni Ditantang Ajukan JC, Perannya Bisa Bongkar Bandar Narkoba Kakap Kalangan Artis?
-
Mata Ditutup Kain Hitam, Ammar Zoni Dipindahkan ke Nusakambangan Usai Jadi Bandar Narkoba di Rutan
-
Dulu Bela Mati-matian, Kini Zeda Salim Skakmat Ammar Zoni: Otak dan Hatinya Bermasalah
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Antisipasi Lonjakan Trafik Lebih dari 27 Persen, Ini Strategi Indosat Sumatra
-
Pertamina Gelar Operasi Pasar Lebih dari 20 Ribu Tabung LPG 3 Kg di Aceh
-
Masyarakat Lingkar Tambang-Pemangku Adat Desak Kepastian Izin DPM
-
Heboh Rumah Terduga Bandar Narkoba Dibakar Emak-emak di Mandailing Natal
-
Festival Semarak Pergantian Tahun 2025 di Medan Dibatalkan