SuaraSumut.id - Kejuaraan Pencak Silat Internasional Indonesia edisi ketiga (3rd Internasional Indonesian Pencak Silat Open Championship 2025) akan digelar di Medan, Sumatera Utara (Sumut). Acara digelar pada 4 hingga 10 Agustus 2025 di Gedung Serbaguna Pemprov Sumut, Jalan Pancing, Medan.
Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan bakal membuka kejuaraan tersebut. Event ini akan diikuti 30 negara, 34 provinsi, 100 perguruan dan 4.000 peserta dari seluruh negara.
"Yang sudah konfirmasi hadir hampir 30 negara. Sesuai jadwal akan dibuka langsung oleh Bapak Presiden," kata Juru Bicara Panitia Pelaksana 3rd Internasional Indonesian Pencak Silat Open Championship 2025, Haris Muda Siregar, Sabtu 19 Juli 2025.
Haris mengatakan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) telah bertemu dengan Gubernur Sumut Bobby Nasution terkait event ini. Ia menyebut Bobby Nasution memberikan dukungan terlaksananya keagiatan ini.
"Hari Senin sudah audiensi dengan Bapak Gubernur dan Kamis-nya kita juga sudah rapat bersama dengan Bapak Gubernur di Kantor Gubernur dihadiri Kadisdpora dan jajaran. Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menyambut baik pelaksanaan ini," ujarnya.
"Karena itu kami sangat berharap dukungan dari seluruh elemen masyarakat untuk sama-sama menyukseskan event ini," sambungnya.
Haris menjelaskan panitia terus bersiap untuk pelaksanaan kegiatan ini. Persiapan meliputi gedung hingga akomodasi.
Sejauh ini kesiapan panitia ada terbagi di banyak kualifikasi, dari kepesertaan sudah rampung hampir 90 persen, dari segi akomodasi 85 persen. Dari penunjukan EO sudah bekerja di masing-masing venue. Jadi sudah bekerja, Bahkan kita merancang H-3 sudah selesai semua persiapannya," ucapnya.
Event pencak silat ini sebelumnya dua kali digelar di Jakarta, dan ini merupakan pelaksanaan ketiga digelar di Sumatera Utara.
"Ini menjadi kehormatan karena diletakkan di Kota Medan, Sumatera Utara. Kita IPSI Sumut diberi kesempatan melalui Pengurus Besar (PB) IPSI melaksanakan event sebesar ini," ungkapnya.
Haris menjelaskan pendekar pencak silat dari 30 negara akan berpartisipasi dalam event ini. Para peserta datang dari Asia hingga Amerika.
"Memang ini perkumpulan para pendekar dari seluruh negara. Berkumpul dan diadu ketangkasannya di lapangan untuk unjuk kebolehan masing-masing. Jadi memang banyak nanti para pendekar yang datang," jelasnya.
Haris menegaskan bahwa panitia tidak memungut biaya bagi masyarakat yang ingin menonton.
"Kita dari panitia menyiapkan tidak tidak dipungut biaya (gratis). Sehingga bisa menjadi animo masyarakat untuk hadir menyaksikan secara langsung," cetusnya.
Haris mengatakan event itu juga dimeriahkan dengan pameran UMKM yang bekerja sama dengan Bank Indonesia, Pemprov Sumut dan lainnya.
Berita Terkait
-
Trik Jitu Bahlil Bikin Prabowo 'Jatuh Hati', Pujian Meluncur Deras di HUT Golkar
-
Bonus Emas SEA Games 2025 Meroket Jadi Rp1 Miliar, Prabowo Kasih Pesan Serius ke Para Atlet
-
Profil Agung Surahman, Asisten Presiden Prabowo yang Bikin Konten di Lokasi Bencana Sumatera
-
Iko Uwais Tanggapi Pro Kontra Film Timur, Jawab Pakai Filosofi Nasi Goreng
-
Tawa Prabowo dan Ketua MPR Tiongkok Bahas 'Rio', Anak Panda di Taman Safari
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Telkomsel Percepat Pemulihan Jaringan di Takengon untuk Dukung Penyaluran Bantuan
-
Angka Korban Hilang Turun Jadi 160 Jiwa, Tapanuli Tengah Masih Ground Zero Pencarian
-
Pertamina Percepat Pemulihan Layanan Energi di Aceh, Sumut, dan Sumbar
-
Gerindra Sumut-Yayasan Hati Emas Indonesia Kirim 10 Ton Bantuan Sembako ke Tapteng
-
Kades di Taput Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan