SuaraSumut.id - Seorang suami berinisial BD (38) menusuk istrinya Agustina (44) hingga tewas di Jalan Barokah Gang Restu Pasar 8, Desa Manunggal, Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang, Sabtu 16 Agustus 2025.
Kepala Lingkungan V Desa Manunggal, Labuhan Deli, Fajar, menjelaskan kalau peristiwa berdarah ini terungkap ketika warga mendengar teriakan dari dalam rumah korban.
"Setelah dicek, ternyata korban sudah tergeletak bersimbah darah," katanya Selasa 19 Agustus 2025.
Ia menjelaskan kalau pasangan tersebut diketahui menikah siri dan sudah beberapa bulan tinggal bersama di rumah kerabat korban.
Akan tetapi, selama menikah, keduanya sering bertengkar.
"Warga mengira suara keributan pagi tadi hanya cekcok biasa, sehingga tidak ada yang langsung menolong. Kesempatan itu dimanfaatkan pelaku untuk kabur," ujar Fajar.
Tak lama berselang, petugas Polsek Medan Labuhan yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi jenazah korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan autopsi.
Pelaku Ditangkap
Sementara, Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Tohap Sibuea mengungkapkan pihaknya yang melakukan penyelidikan terhadap kasus ini akhirnya menangkap pelaku berinisial BD.
Dari hasil interogasi, pelaku merasa sakit hati setelah melihat istrinya melakukan video call dengan pria lain.
"Kita melakukan pemeriksaan terhadap pelaku bahwa pelaku sakit hati karena istrinya itu sedang melakukan video call dengan orang lain," ujarnya dalam keterangan tertulis kepada SuaraSumut.id.
Kompol Tohap mengatakan, pelaku pun sering mencurigai aktivitas istrinya yang bersembunyi-sembunyi saat bertelepon.
Melihat itu, pelaku langsung masuk ke kamar tidur, pelaku dan langsung menunjang pelaku serta melakukan penusukan.
"Jadi saat itu pelaku berada di ruang tamu terus diintip dan dilakukan penusukan oleh suaminya, usai itu suaminya kabur melarikan diri," terang Kapolsek.
Kapolsek mengatakan, korban tidak langsung meninggal dunia, bahkan sempat mengejar pelaku ke arah ruang tamu hingga akhirnya korban kehilangan darah dan tewas di ruang tamu.
Berita Terkait
-
Gubernur Bobby Nasution Perpanjang Status Tanggap Darurat Bencana hingga 31 Desember 2025
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Kayu Besar Hancurkan Asrama, Dukungan Kementerian PU Pulihkan Senyum di Darul Mukhlisin
-
Bertaruh Rindu di Tengah Lumpur, Perjuangan Petugas yang Tak Pulang Demi Akses Warga Aceh Tamiang
-
Telkomsel dan Kementerian Komdigi Perkuat Bantuan Kemanusiaan untuk Masyarakat Aceh
-
Kementerian PU Kerja Siang-Malam Bersihkan Jalan dan Akses Warga di Aceh Tamiang Pascabencana
-
Jalan Nasional di Aceh Tamiang Akhirnya Berfungsi Lagi, Kementerian PU Optimis Kondisi Segera Pulih