- Brigadir IR ditetapkan sebagai tersangka pencurian uang Rp 6,4 juta milik pengedar narkoba AA.
- IR mengambil uang dengan menarik tiga kali dari ATM milik AA setelah penangkapan.
- Setelah ditetapkan tersangka, IR menghilang dan beberapa hari tidak masuk dinas tanpa keterangan.
SuaraSumut.id - Seorang polisi di Tanjung Balai, Sumatera Utara (Sumut), Brigadir IR melakukan pencurian dan penggelapan uang. IR ditetapkan sebagai tersangka karena mengambil uang Rp 6,4 juta milik pengedar narkoba berinisial AA.
Usai ditetapkan tersangka, Brigadir IR justru menghilang dan tidak diketahui keberadaannya. Kasi Humas Polres Tanjung Balai, Ipda M Ruslan, mengatakan IR sudah beberapa hari mangkir tanpa memberikan keterangan apa pun.
"Untuk tersangka (Brigadir IR) sudah beberapa hari tidak masuk dinas tanpa keterangan alias mangkir, dan sudah dilakukan pencarian sampai ke rumahnya namun tidak ditemukan," kata Ruslan kepada SuaraSumut.id, Jumat 3 Oktober 2025.
Ruslan menjelaskan kronologi kejadian berawal saat petugas menangkap AA pada Kamis 8 Mei 2025. Setelah penangkapan itu, AA diperiksa oleh IR. Saat itulah IR mengambil uang dari ATM milik AA.
"Setelah itu dihadapkan kepada Brigadir IR. Lalu, IR mengamankan ATM pelapor dan menarik uang dari ATM sebanyak tiga kali senilai Rp 6.400.000," ujarnya.
AA yang menyadari uangnya hilang di rekening, lalu melaporkan kejadian itu ke Polres Tanjung Balai.
Pihak kepolisian menindaklanjuti laporan AA. Serangkapan penyelidikan dilakukan, hingga petugas menemukan Brigadir IR yang menarik uang itu.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, kata Ruslan, IR lalu ditetapkan sebagai tersangka.
"Benar (sudah tersangka)," ucapnya.
Akibat perbuatannya, Brigadir IR dijerat dengan tindak pidana penggelapan dalam jabatan dan atau pencurian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 374 subs pasal 372 lebih subs pasal 362 dari KUHPidana.
Kontributor : M. Aribowo
Berita Terkait
-
Derita WNI Hamil 6 Bulan di Kamboja, Lolos dari Siksaan Sindikat Judi Online
-
Gubernur Bobby Nasution Perpanjang Status Tanggap Darurat Bencana hingga 31 Desember 2025
-
Total 117.301 Rekening Ditutup Imbas Penipuan, Nilai Kerugian Tembus Rp8,2 Triliun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Kayu Besar Hancurkan Asrama, Dukungan Kementerian PU Pulihkan Senyum di Darul Mukhlisin
-
Bertaruh Rindu di Tengah Lumpur, Perjuangan Petugas yang Tak Pulang Demi Akses Warga Aceh Tamiang
-
Telkomsel dan Kementerian Komdigi Perkuat Bantuan Kemanusiaan untuk Masyarakat Aceh
-
Kementerian PU Kerja Siang-Malam Bersihkan Jalan dan Akses Warga di Aceh Tamiang Pascabencana
-
Jalan Nasional di Aceh Tamiang Akhirnya Berfungsi Lagi, Kementerian PU Optimis Kondisi Segera Pulih