SuaraSumut.id - Sebanyak lima personel di jajaran Polres Lhokseumawe diberhentikan tidak dengan hormat (PTDH). Para personel itu dipecat didominasi kasus narkoba.
"Ada lima personel yang dipecat selama tahun 2020, kebanyakan kasus narkoba," kata Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto, dilansir dari Antara, Sabtu (2/12/2021).
Eko menyebut, personel yang dipecat mengalami peningkatan 25 persen dibandingkan tahun 2019.
"Ada kenaikan sebesar 25 persen untuk personel di jajaran Polres Lhokseumawe yang dipecat," kata Eko.
Baca Juga:2 Orang Positif Covid-19, 2 Bar Disegel
Terdapat lima personel di jajaran Polres Lhokseumawe yang meninggal dunia, dan tiga lainnya sedang mengalami sakit menahun selama tahun 2020.