SuaraSumut.id - Sebanyak empat dari sembilan jenazah korban kecelakaan yang melibatkan bus Intra dengan mobil Toyota Avanza dimakamkan, Senin (22/2/2021).
Mereka dimakamkan di TPU desa setempat. Sebelum dikebumikan, keempat jenazah disalatkan di Masjid Al Iman.
Ayah korban, Rahmadi (53) mengatakan, dua anaknya turut menjadi korban dalam insiden tersebut.
Ia mengaku, kedua anaknya bersama tujuh remaja masjid lainnya pergi pada Sabtu (20/2/2021).
Baca Juga:Jokowi Pastikan Pejabat Baru Tak Bisa Tangani Karhutla Langsung Dicopot
Mereka pergi menggunakan mobil rental untuk menghadiri undangan pernikahan salah seorang remaja masjid di Pematangsiantar.
"Jadi orang ini nginap di sana, Minggunya pulang. Jadi semenjak dari sana, di Pabatu itu lah kecelakaan," katanya.
Ia mengaku sempat berkomunikasi dengan anaknya Fahrul Hanafi (22) yang mengemudikan mobil.
"Saya kan pantau terus dari handphone. Jam 20.00 WIB saya masih komunikasi sama anak saya," kata Rahmadi, Senin (22/2/2021).
Beberapa saat kemudian ia tidak lagi mendapat respon dari anaknya. Pada panggilan selanjutnya handphone Fahrul diangkat oleh orang lain.
Baca Juga:Link Pendaftaran Lansia Suntik Vaksin COVID-19 di Jakatra
Dari balik telepon, orang itu mengaku anggota kepolisian dari Satlantas Polres Tebing Tinggi. Petugas mengatakan bahwa mobil yang dikendarai anaknya dan rombongan terlibat kecelakaan.
"Sekitar jam 21.30 WIB itu udah gak diangkat (telepon) saya, lalu ada yang mengangkat rupanya polisi, dia bilang kalau mobil Avanza yang dikendarai anak saya kecelakaan. Kami langsung disuruh ke sana," ujarnya.
Diketahui, kecelakaan maut terjadi di Jalan Tebing Tinggi-Pematangsiantar, tepatnya di Desa Gunung Kataran, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Sergai, Sumatera Utara. Insiden itu menewaskan 9 orang.
Dirlantas Polda Sumut Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 21.30 WIB. Mobil Avanza dari Siantar ke arah Medan dan Bus Intra arah sebaliknya.
"Sesampainya di lokasi mobil Avanza mendahului kendaraan di depannya. (Karena) kurang berhati-hati sehingga terjadi tabrakan," Valentino, Senin (22/2/2021) dinihari.