Viral, 2 ABG di Medan Belawan Jadi Korban Perundungan Teman Mainnya

Pelaku perundungan yang menganiaya kedua korban berinisial D (15) dan JS (14) di Kota Medan diduga teman korban yang juga sesama perempuan.

Chandra Iswinarno
Senin, 15 Maret 2021 | 15:52 WIB
Viral, 2 ABG di Medan Belawan Jadi Korban Perundungan Teman Mainnya
Orang tua remaja korban perundungan di Medan Belawan menunjukan surat pelaporan kepada polisi. [Suara.com/M Aribowo]

SuaraSumut.id - Cerita perundungan kembali terjadi, kali ini kasus bullying dialami dua remaja perempuan di kawasan Medan Belawan, Kota Medan.

Mirisnya, pelaku perundungan yang menganiaya kedua korban berinisial D (15) dan JS (14) diduga teman korban yang juga sesama perempuan.

Bahkan, aksi mereka yang melakukan perundungan juga turut direkam dan disebarkan ke media sosial. Seketika video dengan durasi 50 detik ini menjadi viral di media sosial (medsos).

Dalam tayangan video yang beredar terlihat, kedua korban dimaki-maki dan dipukuli oleh pelaku yang berjumlah sekitar empat orang di pinggir Jalan Medan-Belawan.

Baca Juga:Bukan Hanya Sakiti Fisik, Tindakan Ini Juga Masuk Kategori Perundungan

"Penganiayaan ini terjadi pada Jumat (12/3/2021) kemarin. Empat memukuli, dua orang ada yang merekam video, mereka juga yang menyebarkan," kata M yang merupakan ibu korban berinisial JS ketika dijumpai wartawan SuaraSumut.id di rumahnya di Kecamatan Medan Belawan, Senin (15/3/2021) siang.

Ibu korban mengetahui kejadian ini setelah diberitahu oleh warga sekitar.

"Katanya (tetangga) viral udah, begitu saya lihat di hp, anak saya (JS) dipukuli mereka. sakit kali hati saya," ujar seorang ibu berinisial M.

Ia mengatakan pelaku perundungan merupakan teman-teman putrinya yang dikenalnya.

"Makan tidur disini mereka, kok tega mereka memukuli anak saya," ujarnya.

Baca Juga:Viral Kepala Dusun Lakukan Perundungan terhadap Anak, Begini Ceritanya

Sementara, YHB (44), ibu korban lainnya, mengatakan, kejadian ini bermula ketika putrinya D dan JS, disuruh menjumpai pelaku di Jalan Medan-Belawan, tak jauh dari rumah korban. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini