Warga Protes Tagihan Air Melonjak, PDAM Tirtanadi: Tidak Perlu Panik

PDAM Tirtanadi akan pro aktif untuk memberikan solusi kepada masyarakat atas kenaikan tagihan tersebut.

Suhardiman
Senin, 22 Maret 2021 | 13:49 WIB
Warga Protes Tagihan Air Melonjak, PDAM Tirtanadi: Tidak Perlu Panik
Dirut PDAM Tirtanadi, Kebir Bedi usai menyampaikan klarifikasi atas lonjakan tagihan air di Ombudsman Sumut [Suara.com/Muhlis]

"Terkait dengan adanya warga yang mengaku rumahnya kosong tapi tagihan air tetap melonjak, kita mendapati kasusnya sebagian ternyata terjadi kebocoran pipa. Ada yang pernah kami verifikasi ternyata air kerannya hidup. Sehingga walaupun tidak ditempati tetapi airnya jalan terus," ungkapnya.

Untuk kasus serupa, kata Kabir, pihaknya tidak ingin men-generalisir seluruh pelanggan mengalami hal yang sama. Pihaknya akan melakukan verifikasi terlebih dahulu atas kasus serupa.

"Namun itu salah satu kasus yang kita temukan, tetapi kita tidak bisa men-generalisir, makanya kedepan kita akan verifikasi terlebih dahulu terhadap kasus tersebut," jelasnya.

Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sumut Abyadi Siregar mengatakan, dari proses klarifikasi yang disampaikan menghasilkan beberapa solusi yang akan dilakukan badan usaha milik daerah Provinsi Sumut itu.

Baca Juga:Muchtar Pakpahan Meninggal Dunia, Presiden KSPI: Berkali-kali Dipenjara

Salah satunya adalah melakukan verifikasi terhadap penentuan tagihan kepada pelanggan yang selama ini dikeluhkan dan dilaporkan ke Ombudsman Sumut.

"Sampai sekarang sudah ada 52 laporan dari masyarakat yang kita terima. Tadi dari hasil klarifikasi itu kita mendapat kesimpulan bahwa akan ada langkah yang akan dilakukan oleh PDAM Tirtanadi dan kita akan berikan kesempatan itu kepada mereka," kata Abyadi.

Dua poin yang disampaikan PDAM Tirtanadi atas kenaikan tagihan air yang tidak wajar tersebut. Pertama, kata Abyadi, ada kenaikan yang ditimbulkan akibat kebocoran dan karena perubahan sistem ke android.

"Mereka sudah menyampaikan solusi penyelesaian. Saya kira, kami memberi waktu kepada PDAM Tirtanadi dulu. Harapannya, karena kita mencari solusi, maka solusinya harus tidak meresahkan masyarakat," pungkasnya.

Kontributor : Muhlis

Baca Juga:Pemerintah Klaim Telah Ajak 50 Perusahaan untuk Jadi Mitra INA

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini