Angkutan massal jawab harapan warga
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menjelaskan, sudah saatnya wilayah Sumut menerapkan moda transportasi massal.
"Setiap tahun penambahan penduduk kita itu sampai 0,3 persen . Penduduk Sumatera Utara saat ini 15 juta (jiwa). Kalau kita ambil Mebidang, Medan-Binjai-Deli Serdang, Karo itu sudah lima juta enam ratus orang," katanya.
"Ini semakin bertambah terus. Semua nanti punya mobil masing-masing kita gak bisa jalan, stagnan," sambungnya.
Baca Juga:Pedagang Lesehan Malioboro Pastikan Tak Gugat Wisatawan yang Curhat Harga Pecel Lele Mahal
Edy menyebut, hal itulah yang disampaikan kepada Menhub agar mewujudkan moda transportasi massal di Medan.
"Kami selalu meminta kepada bapak menteri, memang kereta api ini memang tidak murah, apalagi ini nanti ada LRT," ungkapnya.
Mantan Pangkostrad ini berharap dengan adanya angkutan massal ini bisa menjawab keinginan rakyat, adanya transportasi yang bersih dan nyaman.
"Sehingga tidak banyak warga yang menggunakan kendaraan pribadinya di lalu lintas," tukasnya.
Mengurangi Kemacetan di Medan
Baca Juga:Pesepeda Meninggal di Jalan Lidah Kulon Surabaya, Ini Dugaan Penyebabnya
Sementara itu, Wali Kota Medan Bobby Nasution menyambut baik program Kemenhub yang akan mengoptimalkan transportasi massal.