SuaraSumut.id - Wali Kota Medan Bobby Nasution angkat bicara soal guru SMP yang menghina seorang siswa dengan kata bodoh dan miskin. Bobby mengaku akan memanggil kedua guru tersebut.
"Kita panggil itu gurunya," kata Bobby, melansir digtara.com--jaringan suara.com, Jumat (14/1/2022).
Bobby menilai, guru tidak hanya sebatas mengajar, namun mampu menjadi pendidik layaknya seorang ibu.
"Guru bukan hanya mendidik pada bidang ilmu pengetahuan, tapi attitude juga di ajarkan. Karena orang tua menitipkan anaknya bukan hanya untuk pintar," ujarnya.
Baca Juga:Varian Tertinggi All New Honda BR-V Paling Banyak Diburu Konsumen
Bobby mengaku akan memberikan peringatan terhadap dua guru tersebut, agar perbuatan seperti itu tidak berulang.
"Akan kita panggil gurunya, karena itu ASN. Kita berikan teguran kepada gurunya," tukasnya.
Diberitakan, dua orang guru SMP Negeri di Medan, disebut menghina salah satu siswa. Hal tersebut sampai ke Wakil Ketua DPRD Medan Ihwan Ritonga.
Ihwan kemudian mendatangi sekolah tersebut guna mencegah perbuatan serupa berulang, pada Selasa (11/1/2022).
Ihwan mengatakan, salah satu siswa Kelas IX mendapat hinaan dari guru disebut miskin, bodoh.
Baca Juga:Pelarian Terpidana Kasus Korupsi Sarana Air Minum di Sumut Berakhir
"Pengaduan ini sudah dua kali kita terima, makanya untuk klarifikasi kita pertemukan siswa dan gurunya," katanya.
Ia mengatakan, siswa tersebut merupakan binaannya. Siswa itu adalah anak yatim piatu, dan benar miskin namun berprestasi.
"Dia ini anak asuhan saya karena putus sekolah. Memang benar ini anak susah, tapi jangan dihina. Anak ini berprestasi. Saya yang tanggung biaya sekolah siswa itu hingga kuliah sepanjang berprestasi," tukasnya.