SuaraSumut.id - Wali Kota Medan Bobby Nasution mengklaim penyumbang terbesar angka terkonfirmasi Covid-19 di Kota Medan merupakan pelaku perjalanan.
"Dari hasil tracing (pelacakan) kita lakukan, umumnya yang terkonfirmasi COVID-19 adalah pelaku perjalanan. Untuk itu kita terus perkuat 3T," kata Bobby, melansir Antara, Jumat (18/2/2022).
Kekinian ada 65 dari 2.001 lingkungan di Medan tengah melakukan isolasi lingkungan berkoordinasi dengan Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan.
Laporan Satgas Penanganan Covid-19 Kota Medan pada Rabu (16/2/2022), terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 53.556 kasus atau bertambah 830 kasus baru dibandingkan Selasa (15/2/2022).
Baca Juga:Viral Terduga Pelaku Video Mesum di Magelang Tertangkap, Warganet: Mirip kaya Kakek-Kakek di Jepang
Dari total 53.556 kasus itu, di antaranya dinyatakan sembuh 48.125 kasus, pasien yang masih dalam perawatan 4.510 orang dan meninggal dunia 921 orang.
"Kami membuat suatu aplikasi untuk mengetahui lingkungan mana yang tengah melakukan isolasi. Melalui aplikasi ini, maka dapat terdata secara real kondisi wilayah itu," katanya.
Ia mengaku penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro dan rutinitas operasi yustisi merupakan sebagian upaya Pemkot Medan mengatasi penyebaran Covid-19.