SuaraSumut.id - Pemkot Jayapura menargetkan bebas kasus stunting atau kekerdilan akibat gizi buruk hingga mencapai nol persen pada 2024.
"Saat ini Kota Jayapura berada di 11 persen," kata Wali Kota Jayapura Benhur Tomi Mano, melansir Antara, Senin (28/2/2022).
Ia mengaku, sebelumnya kasus stunting di Kota Jayapura tercatat 15 persen dan terus mengalami penurunan.
Untuk menurunkan angka stunting, Pemkot Jayapura terus melaksanakan program memberikan makanan tambahan dan vitamin kepada balita dan anak-anak.
Baca Juga:Jelaskan Manfaat Sholawat Pagi dan Sore, Ustaz Yusuf Mansur Kena Hujat Netizen Soal Sedekah
Selain itu juga meminta orang tua agar memberikan makanan bergizi misalnya ikan kepada anak-anak mereka hingga tumbuh dan berkembang dengan baik, harap BTM.
Hingga saat ini belum ada laporan dari Dinas Kesehatan Kota terkait kasus stunting yang menonjol.
Namun pihaknya terus berharap agar ibu hamil dan yang memiliki bayi serta balita senantiasa memeriksakan diri ke posyandu di lingkungannya agar terpantau sehingga anak yang dilahirkan sehat .
"Jangan lupa kasi makan ikan, karena ikan melimpah dan harganya relatif murah serta mudah didapat," tukasnya.