SuaraSumut.id - Viral video yang menunjukkan seorang wanita memukul dua bocah laki-laki beredar di media sosial. Polisi yang mengetahui bergerak cepat dan menangkap wanita berinisial DPS (35).
Kekinian warga Kecamatan Medan Belawan tersebut menjalani pemeriksaan di Unit PPA Polres Pelabuhan Belawan guna proses lebih lanjut.
Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Faisal Rahmad Husein Simatupang dikonfirmasi SuaraSumut.id membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan DPS juga ditahan.
"Sedang kita proses sesuai hukum yang berlaku," papar AKBP Faisal Rahmad Husein Simatupang, Selasa (14/6/2022).
Lurah Belawan Bahari Sonang Saing mengungkap pemicu dibalik aksi yang dilakukan DPS. Sonang mengaku, PDS menganiaya anaknya karena permasalahan ekonomi.
Baca Juga:Putin Memecat Wakil Kepala Badan Federal Rusia Akibat Mengkritik Invasi Ukraina
"Ia geram karena suaminya dipenjara dan pihak keluarga tidak membantu," katanya.
Ia mengatakan, DPS sudah dua kali menikah dan dikarunia empat orang anak. Kedua anak yang ada di video merupakan buah dari pernikahan kedua. Kedua anak itu berusia 4 dan 2 tahun.
Video itu direkam sendiri oleh DPS dan dikirim ke suaminya yang ditahan dalam dugaan kasus narkoba.
"DPS sudah ditangani polisi. Semalam (Senin 13 Juni 2022) dibawa. Untuk kedua anaknya dirawat oleh tetangga dan dualagi keluarga mereka. Kedua anak itu tidak mengalami luka serius," tukasnya.
Diberitakan, video yang menunjukkan seorang wanita memukul dua bocah laki-laki beredar di media sosial. Video diunggah di akun Facebook pada Jumat (10/6/2022). Dalam postingan disebut peristiwa terjadi di Kecamatan Medan Belawan.
Baca Juga:Kasus COVID-19 di Jakarta Naik, Warga Diminta Jaga Prokes dan Vaksin Booster
"Tolong disebarkan video ini, supaya cepat ketangkap mamaknya. Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan," tulis akun Facebook.
Dalam video tampak dua bocah berada di dalam kamar. Kedua terlihat menangis akibat ditampar seorang wanita. Sang wanita mengumpat kepada kedua bocah itu terkait uang.
"Kalau ada bapak kelen kasih uang gak apa-apa. Kalau gak ada gak usah," kata wanita dalam video.
Dua bocah laki-laki yang menggunakan baju merah dan baju putih biru itu terus menjerit.
Kontributor : Budi warsito
