SuaraSumut.id - Video yang menyebutkan mantan Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo melarikan diri dari rumah tahanan Mako Brimob, beredar di YouTube.
Dalam thumbnail video tersebut tersebut juga terdapat narasi klaim bahwa Ferdy Sambo ditembak di tempat saat mencoba kabur.
"Mampus kau Sambo! Nekat melarikan diri dari Mako Brimob! Sambo langsung di-door di tempat! Begini kondisi dia sekarang," begitu narasi dalam video yang hingga Senin (22/8/2022) ini telah ditonton oleh 135,687 orang.
Video tersebut diunggah oleh kanal YouTube NUSANTARA UPDATE pada Jumat (12/08/22) lalu.
Baca Juga:Kasus Brigadir J Rawan, Rocky Gerung Curigai Isu Judi 303 Ferdy Sambo Sengaja Dimunculkan
"Saya gak Munafik Dia Manis", Pesona Ketampanan Ferdy Sambo Viral dan Digibahin di Medsos
Benarkah klaim tersebut?
Melalui penelusuran Turnbackhoax.id - jaringan Suara.com, video dengan narasi yang menyebutkan bahwa mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo melarikan diri dari rumah tahanan Mako Brimob adalah salah.
Dalam video berdurasi 3 menit 9 detik itu tidak ditemukan adanya keterangan bahwa Ferdy Sambo melarikan diri dari Mako Brimob dan ditembak di tempat.
Video yang berisi gambar-gambar slide show itu menampilkan keterangan dari pengacara Ferdy Sambo, yakni Arman Hanis bahwa Ferdy Sambo akan bertanggung jawab terhadap semua perbuatannya sesuai hukum yang berlaku.
Baca Juga:Diserahkan Dokter Forensik, Hasil Autopsi Ulang Brigadir J Diumumkan Hari Ini
Sementara itu terdapat narasi voice over yang menyebut bahwa Kabareskrim Polri, Komjen Agus Adrianto mengatakan bahwa dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh Brigadir J kepada istri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawati kecil kemungkinannya terjadi.
Berdasarkan isi video tersebut, tidak ada keterangan bahwa Ferdy Sambo melarikan diri dari Rutan Mako Brimob dan hingga kini tidak ada laporan kredibel terhadap pernyataan tersebut.
Sebelum menjadi tersangka, Ferdy Sambo telah ditangkap dan ditempatkan di Mako Brimob untuk menjalani pemeriksaan soal dugaan pelanggaran kode etik sejak Sabtu (6/8/2022).
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas, maka kabar mengenai mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo yang ditembak saat hendak kabur dari Mako Brimob adalah hoaks.
Unggahan tersebut masuk dalam kategori konten yang menyesatkan atau hoaks.
Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected].