SuaraSumut.id - Lembaga Bantuan Hukum Partai Solidaritas Indonesia (LBH PSI) optimis Eva Donna Sinulingga akan dibebaskan berdasarkan fakta persidangan sejak Juli 2023.
Francine Widjojo, Direktur LBH PSI mengatakan, anjing Bogel milik Donna masih hidup dua tahun dari dugaan gigitan hewan 10 Juni 2021, dan dinyatakan bebas observasi rabies oleh Kementerian Pertanian dan bukan hewan penular rabies dari penyelidikan epidemiologi Kementerian Kesehatan.
Sidang berikutnya dengan agenda putusan dijadwalkan pada 29 November 2023 di Pengadilan Negeri Medan.
"Kita optimis Donna akan bebas dari segala dakwaan. Kejanggalan demi kejanggalan terungkap dalam persidangan. Anjing Bogel masih hidup dua tahun lebih," katanya kepada wartawan, Kamis (16/11/2023).
Diketahui, Donna dilaporkan pada 11 Juni 2021 karena anjing Bogel dituduh menggigit dan menularkan rabies hingga MRA meninggal dunia 13 Juni 2021. Visum et repertum 14 Juni 2021 menyimpulkan MRA mati lemas akibat penyakit rabies berdasarkan pemeriksaan patologi anatomi FK Kedokteran USU dengan hasil menyokong rabies yang tidak dilampirkan dan tidak dijadikan bukti dalam persidangan.
Kasus ini awalnya ditangani oleh Polsek Medan Tuntungan, lalu dilimpahkan ke Polrestabes Medan, kemudian ditangani oleh Polda Sumut. Donna ditetapkan sebagai tersangka 1,5 tahun kemudian di bulan Desember 2022.
Majelis Hakim melakukan pemeriksaan tambahan dengan memeriksa ulang ahli, kemudian mendengarkan duplik dalam sidang 15 November 2023. Sidang dihadiri oleh Ketua PDHI Sumut drh Chalikul Bahri beserta dokter-dokter hewan anggota PDHI Sumatera Utara.
Menilik SIPP Pengadilan Negeri Medan, tidak terjadwal agenda sidang 15 November 2023 dan langsung agenda putusan 22 November 2023, sedangkan dalam sidang diputuskan 29 November 2023 untuk pembacaan putusan.
Donna ditahan di tengah pemeriksaan persidangan sejak 20 September 2023 dan hanya sekali dihadirkan tatap muka ketika menyampaikan nota pembelaan atau pledoi.
Majelis Hakim menyatakan bahwa Donna tidak akan dihadirkan langsung sampai akhir persidangan. Penahanan ini dilakukan PN Medan meski Donna mengikuti proses hukum dengan patuh selama dua tahun terakhir, tidak pernah berupaya melarikan diri, dan tidak merusak atau menghilangkan barang bukti, bahkan merawat barang bukti anjing Bogel agar tetap sehat, terawat, dan hidup sampai saat ini.
- 1
- 2