SuaraSumut.id - Seblak, hidangan pedas khas Indonesia yang terbuat dari kerupuk basah, mie, dan berbagai topping, telah menjadi primadona kuliner di berbagai kalangan.
Rasanya yang gurih dan pedas memang menggoda selera. Namun di balik kelezatannya, konsumsi seblak berlebihan menyimpan potensi bahaya bagi kesehatan.
Melansir batamnews.co.id, berikut potensi risiko kesehatan dari konsumsi seblak berlebihan:
1. Kolesterol Tinggi
Seblak sering disajikan dengan tambahan daging, sosis, atau telur yang tinggi lemak jenuh. Asupan berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol, berisiko terhadap penyakit jantung.
2. Gangguan Pencernaan
Bumbu pedas dan berlemak dalam seblak dapat mengiritasi lambung dan sistem pencernaan. Hal ini berpotensi menyebabkan maag atau gangguan pencernaan lainnya jika dikonsumsi berlebihan.
3. Penyakit Metabolik
Seblak kaya karbohidrat dari mie dan kerupuk. Konsumsi berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit metabolik seperti diabetes tipe 2, terutama tanpa aktivitas fisik yang memadai.
4. Bahan Kimia Tambahan
Penggunaan pengawet atau bahan kimia lain dalam produksi seblak dapat berdampak negatif pada kesehatan jangka panjang, meskipun masih dalam batas aman.
5. Masalah Kesehatan Oral
Penggunaan MSG dan bahan penyedap lainnya dapat menyebabkan masalah kesehatan oral seperti kerusakan gigi dan gusi jika dikonsumsi berlebihan.
Tips menikmati seblak dengan aman
- Batasi konsumsi seblak, jangan jadikan makanan sehari-hari.
- Diversifikasi diet dengan variasi makanan sehat untuk asupan nutrisi seimbang.
- Jaga aktivitas fisik agar tubuh bugar dan mampu mengolah kalori.
Seblak memang lezat, namun perhatikan dampaknya pada kesehatan. Konsumsi bijak dan gaya hidup sehat memungkinkan Anda menikmati seblak tanpa khawatir risiko kesehatannya.
