Bayi Hilang Usai Mobil Terjun ke Sungai di Palas Ditemukan Tewas

Setelah ditemukan, kata Hery, korban kemudian dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga.

Suhardiman
Jum'at, 11 April 2025 | 14:23 WIB
Bayi Hilang Usai Mobil Terjun ke Sungai di Palas Ditemukan Tewas
Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jasad bayi. [Dok. Basarnas Medan]

Insiden tersebut sontak menggegerkan warga sekitar yang kemudian melaporkannya kepada pihak berwajib. Pihak kepolisian yang mendapat informasi terjadinya kecelakaan saat Lebaran, kemudian turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi dan penyelidikan lebih lanjut.

Kapolsek Barumun Tengah AKP Elimawan Sitorus menyampaikan kecelakaan terjadi diduga atas kelalaian sopir mobil Toyota Hiace saat melintas di jalan menikung ke kiri arah Sibuhuan. Di mana terdapat dua jembatan yang ada di sebelah kanan dan sebelah kiri.

"Saat itu mobil masuk ke tengah-tengah jembatan dan terjatuh ke tepi sungai," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima SuaraSumut.id, Selasa (8/4/2025).

Akibatnya, kata AKP Elimawan, tiga orang penumpang mengalami luka ringan dan sudah dibawa berobat ke RSUD Gunungtua. Sedangkan seorang bayi yang dilaporkan hilang masih dalam pencarian.

"Anak dari saudara ibu Devi Pradita berumur 6 bulan masih ada di dalam mobil, kemudian dilakukan pencarian di dalam mobil dan sekitar lokasi kejadian, namun hingga saat ini belum berhasil ditemukan," ungkapnya.

Keselamatan Jadi Prioritas Utama

Berikut beberapa alasan mengapa keselamatan mengemudi harus menjadi prioritas utama bagi sopir:

- Melindungi Nyawa

Mengemudi dengan aman dapat mencegah kecelakaan yang berpotensi merenggut nyawa. Sopir yang mematuhi aturan lalu lintas, seperti batas kecepatan dan rambu-rambu, berkontribusi pada penurunan risiko tabrakan atau insiden fatal.

- Tanggung Jawab Sosial

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini