Kiamat Semakin Dekat? Inilah Tanda-tanda Hari Akhir yang Sudah Terjadi di Masa Kini

Maraknya kemaksiatan seperti perzinaan, mabuk-mabukan, dan menurunnya moral serta etika manusia secara luas, termasuk kebodohan dan hilangnya nilai-nilai keagamaan.

Suhardiman
Sabtu, 25 Oktober 2025 | 18:25 WIB
Kiamat Semakin Dekat? Inilah Tanda-tanda Hari Akhir yang Sudah Terjadi di Masa Kini
Ilustrasi kiamat. [Dok.Pixabay]
Baca 10 detik
  • Kiamat adalah hari kehancuran total alam semesta dan awal kehidupan akhirat.
  • Hanya Allah SWT yang mengetahui waktu terjadinya kiamat dan mengimaninya wajib bagi Muslim.
  • Banyak tanda kecil kiamat sudah muncul seperti kekerasan, kemaksiatan, bencana alam, dan krisis moral.

SuaraSumut.id - Kiamat dalam Islam merupakan hari di mana seluruh alam semesta beserta isinya mengalami kehancuran total. Pada hari itu, bumi, langit, manusia, dan makhluk lainnya akan binasa dan tidak ada yang bisa selamat.

Kiamat juga dikenal sebagai hari akhir atau hari kebangkitan, di mana seluruh manusia akan dibangkitkan kembali untuk mempertanggungjawabkan segala amal perbuatannya selama di dunia.

Waktu terjadinya kiamat tidak ada yang mengetahui kecuali Allah SWT, dan mengimaninya merupakan salah satu rukun iman yang wajib bagi setiap Muslim. Kiamat menjadi titik akhir kehidupan dunia dan awal kehidupan kekal di akhirat.

Sejumlah tanda kiamat yang sudah terjadi di masa kini menurut berbagai sumber dan kajian meliputi beberapa fenomena nyata dan sosial yang merujuk pada gambaran tanda kecil kiamat (Ash-Shughra) yang disebut dalam hadis dan kajian modern. Beberapa tanda nyata yang telah muncul antara lain:

1. Banyaknya pembunuhan dan pertumpahan darah yang terjadi tanpa alasan jelas. Kekerasan dan peperangan di berbagai wilayah dunia menjadi indikasi tanda kecil kiamat yang telah hadir.

2. Maraknya kemaksiatan seperti perzinaan, mabuk-mabukan, dan menurunnya moral serta etika manusia secara luas, termasuk kebodohan dan hilangnya nilai-nilai keagamaan.

3. Terjadinya bencana alam yang semakin sering dan ekstrem seperti banjir bandang, gelombang panas, gunung meletus, gempa bumi, dan perubahan iklim drastis yang mencatatkan rekor suhu terpanas.

4. Munculnya pemimpin-pemimpin yang dianggap tidak pantas atau korup.

5. Perkembangan teknologi yang mengancam seperti kecerdasan buatan (AI) yang berpotensi menimbulkan risiko eksistensial bagi umat manusia.

6. Pandemi dan ancaman biologis yang mengancam kelangsungan hidup manusia di bumi.

7. Konflik nuklir serta ketegangan geopolitik yang semakin meningkat.

Fenomena ini sudah terasa nyata di tahun 2025 dan menjadi perhatian global karena dianggap mempercepat gambaran kiamat menurut perspektif keagamaan dan kajian ilmiah terkait risiko eksistensial umat manusia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini