- Pahami karakter pasar mobil bekas di Sumut.
- Siapkan mobil rapi, servis, dan foto profesional sebelum dipasarkan.
- Tetapkan harga realistis, lengkapi dokumen, dan pasarkan lewat platform online.
SuaraSumut.id - Menjual mobil bekas itu seperti menjual "cerita perjalanan", ada kenangan, ada nilai, dan tentu saja, ada harga.
Tapi di tengah persaingan pasar mobil bekas di Sumatra Utara (Sumut), terutama di Medan, menjual mobil bukan cuma soal pasang iklan dan menunggu pembeli.
Jika tidak tahu strategi yang tepat, mobilmu bisa berbulan-bulan tak laku, bahkan dijual dengan harga di bawah pasaran.
Buat kamu yang ingin mobil cepat laku dan tetap dapat untung, berikut tips yang disesuaikan dengan karakter pasar Sumut dan kebiasaan pembeli masa kini.
1. Pahami Karakter Pasar Mobil Bekas di Sumut
Setiap daerah punya tren otomotif berbeda, dan Sumut tidak terkecuali. Di Medan misalnya, pembeli cenderung mencari mobil yang:
- Irit BBM dan tangguh di jalanan beragam (city car dan SUV ringan populer).
- Tahun muda (2018 ke atas) tapi masih harga bersahabat.
- Dokumennya lengkap dan pajak hidup.
Jadi, sebelum menjual, riset dulu harga dan tren model mobil yang sedang dicari. Kamu bisa cek di platform seperti OLX dan marketplace lainnya untuk tahu kisaran harga di Sumut.
2. Pastikan Mobilmu "Siap Tampil" Sebelum Dipasarkan
Ibarat mau kencan pertama, tampil rapi dan menarik itu wajib. Begitu juga dengan mobil bekas. Pembeli akan menilai dari pandangan pertama. Jadi:
- Cuci dan poles bodi mobil. Bersihkan interior, pastikan kabin harum dan rapi.
- Cek kondisi mesin. Servis ringan, ganti oli, cek aki, dan pastikan tidak ada suara aneh.
- Perbaiki detail kecil. Goresan, lampu mati, atau karpet kotor bisa jadi alasan pembeli menawar terlalu rendah.