SuaraSumut.id - Sebuah video yang memperlihatkan detik-detik seorang balita jadi korban penjambretan viral di media sosial.
Peristiwa yang menimpa balita berusia 3 tahun itu diketahui terjadi di RW 19 Kampung Lio, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok.
Balita tersebut mengalami luka di leher, bahkan hingga bengkak, usai pelaku mengambil kalung secara paksa dari korban.
"Saya nggak ridho, leher anak saya luka dan bengkak," kata ayah korban, Ari kepada JabarSuara.com, di rumahnya, Senin (13/7/2020).
Atas kejadian itu Ari sudah melaporkan ke pihak Polres Metro Depok pada Minggu (12/7/2020) malam dan sudah dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) oleh anggota Polres Metro Depok.
Kronologi Penjambretan
Ari menceritakan kejadian awal peristiwa itu yang menimpa anaknya ketika diajak bibinya mencari daun binahong untuk obat.
Di mana lokasi itu dekat rumah saudara dan ketika peristiwa itu kondisinya banyak orang.
"Saat kejadian di lokasi memang lagi pada kumpul, banyak saudara saya di TKP. Anak saya lagi sama saudaranya, tiba tiba pelaku manggil dan ngasih uang Rp 2.000."
Baca Juga: Diduga Gunakan Ijazah Palsu, Anggota DPRD Klungkung Dilaporkan Polisi
"Kasih uang untuk mancing anak saya untuk hampiri pelaku. Tiba tiba pelaku narik kalung dan anak saya langsung menjerit nangis," tutur Ari.
Setelah itu warga atau orang yang ada di TKP kaget mendengar suara jeritan anaknya dan melihat motor ngebut.
Lalu salah satu warga sempat mengejar pelaku mengarah ke Jalan Raya Arif Rahman Hakim.
Namun lanjut dia, warga yang mengejar pelaku terhambat lampu merah dan pelaku langsung kabur.
"Pelakunya pakai masker jadi gak kelihatan wajahnya di vidio dan plat nomornya pun tak jelas."
"Saya harap pihak aparat bisa menangkap pelakunya, karena pada saat dikejar pelaku sempat lewat lampu merah Arif Rahman Hakim."
"Mudah-mudahan terekam di CCTV lampu merah sehingga pelaku bisa dilacak. Kami harap kasus ini selesai dan pelakunya ketangkep," kata dia
Trauma
Selain alami luka memar di leher belakang, balita tersebut juga mengalami trauma dan syok jika melihat orang asing.
Kekinian, balita malang itu takut bila melihat motor dengan warna putih dan orang yang belum dikenalnya.
"Anak saya trauma, setiap lihat motor warna putih dan orang asing dia nangis," ucap Ari.
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Metro Depok, Kompol Wadi Saabani membenarkan kejadian itu.
"Iya benar telah terjadi penjambretan terhadap anak berumur 3 tahun di Kampung Lio," kata Wadi.
Kendati begitu, Wadi belum membeberkan secara detil terkait kasus penjambretan tersebut.
Pihaknya mengaku baru saja menerima adanya laporan terkait kasus tersebut.
"Nanti ya, nanti akan dijelaskan lebih lanjut. Baru masuk laporannya," tandasnya. [Kontributor: Supriyadi]
Berita Terkait
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
7 Rekomendasi Tempat Wisata Viral di Bogor: Negeri Dongeng Mini hingga Sensasi Tenda Mongolia
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Padepopan: Festival Baru yang Menghidupkan Kembali Ruang Budaya Depok
-
5 Adegan Ciuman Drakor Paling Viral di 2025
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
1.955 Kantong Darah Didistribusikan ke Wilayah Bencana di Aceh
-
ARTKARO 2025, dari Kegelisahan Lokal Menuju Ekosistem Seni Rupa Nasional
-
Tol Sinaksak-Simpang Panei Dibuka Mulai 16 Desember 2025
-
Bulog Salurkan Bantuan 2.855 Ton Beras untuk Korban Bencana di Sumut
-
Pemkot Medan Terima Bantuan 30 Ton Beras dari Uni Emirat Arab untuk Korban Banjir