SuaraSumut.id - Teka-teki kematian misterius puluhan ternak secara tiba-tiba di Desa Pohan Tonga, Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara, perlahan mulai sedikit terkuak.
Penampakan sosok makhluk diduga sebagai pelaku pemangsa ternak itu terekam CCTV yang terpasang di sekitar lokasi.
"Ada terekam. Bentuknya seperti musang," kata Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan dikutip dari Kabar Medan—jaringan Suara.com—Jumat (24/7/2020).
Namun, dirinya mengaku tidak menutup kemungkinan bukan musang yang menjadi pelaku tadi matinya puluhan ternak di Desa Pohan Tonga Taput.
Baca Juga: Universitas Sumatera Utara Lockdown! Mulai 27 Juli sampai 2 Agustus
"Dugaan ke arah binatang lain masih ada, karena keterangan warga yang melapor, binatang itu lebih besar, tidak seperti musang. Makanya kita tetap jaga segala kemungkinan," ujarnya.
"Jumat, rencana gotong-royong membersihkan aliran sungai yang diduga tempat diamnya binatang tersebut," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, puluhan hewan ternak milik warga mati secara misterius.
Hewan ternak yang ditemukan mati mulai dari ayam, bebek, hingga babi.
Kematian hewan ternak itu meresahkan warga karena luka-luka yang dideritanya.
Baca Juga: Kronologi Suami Jual Istri di Pangian, Berawal dari Hutang Rp500 Ribu
Selain itu, juga ditemukan jejak cakar di sekitar lokasi, baik di batang pohon dan tanah.
Pengisap Darah
Kepala Bagian Tata Usaha BBKSDA Sumut, Teguh Setiawan mengatakan, dugaan kuat hewan yang dimaksud adalah musang atau linsang.
Hal itu berdasarkan pengalaman selama ini mengenai karakter musang.
"Dia berburu, hanya digigit di leher lalu ditinggal," katanya.
Mengenai dugaan darah hewan ternak tersebut diisap, maka harus dibuktikan apakah memang benar ada pengisapan darah.
Pasalnya, jika hewan digigit kemudian mengeluarkan darah, maka bisa saja darahnya kemudian habis.
"Kita duga ini satwa ini masih keluarga musang atau linsang karena punya karakter berburu," jelasnya.
Tetap Tenang
Apalagi, katanya, dari ciri-ciri yang disampaikan masyarakat, hewan tersebut memiliki warna hitam dan ada loreng putih.
Ia berharap, masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh terhadap adanya isu binatang pengisap darah, misterius, dan lainnya sehingga meresahkan warga.
"Semakin kuat dugaan kita jika itu memang musang atau linsang. Karena di situ habitat satwa liar, kecuali kalau kandang ternak di belakang rumah atau ekstrimnya di tengah kompleks. Boleh kita ada praduga, tapi ini di tengah kebun. Pasti masih ada banyak satwa liar. Itu yang memperkuat dugaan kita itu hewan liar," cetusnya.
Berita Terkait
-
Muncul Pertama Kali di 2023, Ilmuwan Ungkap Makna Sinyal Misterius dari Mars
-
Rocky Gerung Sebut Pilkada Sumut Jadi Harapan Terakhir Jokowi Pertahankan Dinasti
-
Kepala Kejati Sumut Bongkar Borok Jaksa Jovi di Hadapan Komisi III DPR, Salah Satunya Tak Masuk Kerja 29 Hari
-
Bobby-Surya Gelar Kampanye Akbar di Medan Sabtu Ini, Ajak Masyarakat Riang Gembira
-
Gerindra Sebut Istri Edy Rahmayadi Pernah Polisikan Kader PDIP Terkait Benteng Putri Hijau
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
4 Orang Tewas Dalam Banjir Bandang di Sibolangit, 2 Masih Hilang
-
Kembali Pimpin Medan usai Kampanye Pilgub Sumut, Bobby Nasution Resmikan 60 Bus Listrik
-
Longsor di Karo Sumut, 10 Orang Hilang
-
Banjir dan Tanah Longsor Terjang 5 Lokasi di Sumut, 10 Orang Tewas
-
Longsor Terjang Padang Lawas Sumut, 4 Orang Meninggal