SuaraSumut.id - Komisi Nasional Perlindungan Anak menyebut, Medan peringkat pertama dalam kasus kekerasan terhadap anak dari 33 kabupaten/kota di Sumut.
Ketua Komnas Perlindungan Anak, Aris Merdeka Sirait mengatakan, dari Januari hingga Juli 2020 tercatat ada 339 kasus. Sementara Deli Serdang ada 321 kasus dan Samosir 40-50 kasus.
"Jadi Medan itu cukup tinggi, ada 339 kasus di awal Januari-Juni 2020. Dan 52 persen kasus itu adalah kasus kekerasan seksual,” kata Aris dilansir dari KabarMedan.com-jaringan Suara.com, Rabu (28/10/2020).
Aris mengatakan, jumlah tersebut sudah terkonfimasi. Artinya sudah dilaporkan ke polisi, ada orang dan juga data.
Baca Juga: Motif Penembakan Polisi di Medan Diduga Soal Utang Piutang
Angka tersebut, kata Aris, belum ditambah dengan kasus yang diselesaikan secara damai.
"Medan masuk zona merah darurat kekerasan terhadap anak. Itu belum termasuk kasus yang karena Covid-19 belum terkonfirmasi dengan baik. Jadi bisa saja lebih dari itu," ujarnya.
Di Kabupaten Toba Samosir, kata Aris, dari 40-50 kasus setengahnya adalah kekerasan seksual. Namun bentuknya adalah incest atau hubungan sedarah.
"Hanya dalam waktu 6 bulan. Sangat kaget kita kasus kekerasannya memang incest dominan. Tinggi di Tobasa dan dikuti Labuhanbatu, Kisaran, dan lainnya," ungkapnya.
Dilihat dari sisi provinsi, Sumut merupakan peringkat ke-4 setelah DKI Jakarta, Jawa Barat dan Sulawesi Selatan dalam kasus pelanggaran terhadap hak anak.
Baca Juga: Penembak Polisi di Medan Ditangkap, Diduga Eks Anggota Brimob
Dari tahun 2019 hingga Juni 2020 tercatat ada 8.000-an kasus terjadi.
Berita Terkait
-
Libur Cuti Bersama Habis, Harga Tiket Pesawat Medan-Jakarta Rp10 Jutaan
-
Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Tembus Rp17 Jutaan, ke Jepang Cuma Rp5 Juta
-
Geleng-Geleng Kepala, Tiket Medan-Batam Lebih Mahal dari Terbang ke Eropa: Nyaris Rp18 Juta
-
Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
-
Tol di Sumatera, Kalimantan, dan Bali Dipadati Kendaraan! Ini Pemicunya
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Mobil Sekeluarga Tertabrak Kereta Api di Asahan, 1 Tewas dan 4 Luka-luka
-
3 Geng Motor Ditangkap Gegara Aniaya Pelajar di Asahan Sumut
-
Cuaca Ekstrem Landa Pematangsiantar, Satu Rumah Rusak
-
Arus Balik Lebaran 2025, Ribuan Kendaraan Lintasi Tol Kualanamu
-
Harga Tiket Pesawat Jakarta-Medan di Momen Arus Balik Lebaran 2025 Normal