SuaraSumut.id - Bawaslu Medan mencatat, sebanyak 23 pelanggaran protokol kesehatan dilakukan pasangan calon selama proses Pilkada Medan.
Dari jumlah tersebut, paling banyak dilakukan pasangan calon Bobby Nasution-Aulia Rachman.
Demikian dikatakan Koordinator Divisi Humas, Data, dan Hukum Taufiqurrahman Munthe, Selasa (1/12/2020).
"Hasil pengawasan kampanye ada 23 pelanggaran protokol kesehatan. Tercatat 9 pelanggaran dilakukan paslon Akhyar Nasution-Salman Alfarisi dan 14 pelanggaran oleh paslon Bobby Nasution-Aulia Rachman," kata Taufiq.
Taufiq menyebut, 23 pelanggaran yang dilakukan kedua pasangan calon telah diberikan teguran tertulis. Setiap Paslon pada dasarnya mematuhi prokes, namun panitia kurang tegas dalam mengatur masyarakat yang datang.
"Terkadang panitia yang tidak mengindahkan prokes. Saat antusias masyarakat yang begitu besar dan tidak mungkin di usir. Padahal paslon kalau datang rata-rata tidak sampai satu jam," ungkapnya.
Ia juga membeberkan selama 55 hari pengawasan yang dilakukan Bawaslu, terdapat 33 pelanggaran dari 401 kegiatan kampanye kedua pasangan calon.
"Jumlah pelanggaran prokes 21 pelanggaran, pelanggaran netralitas ASN dua kasus, kampanye ditempat ibadah empat kasus, dan pelibatan anak dibawah umur satu kasus, serta kegiatan lainnya lima kasus," ujarnya.
Menurut Taufiq, Bawaslu juga mengeluarkan sebanyak 23 surat peringatan tertulis terhadap kegiatan yang melanggar protokol kesehatan.
Baca Juga: Dukung Akhyar-Salman, UAS Minta Tim Kampanye dari Pintu ke Pintu
"Bawaslu Medan mengeluarkan dua peringatan tertulis masing-masing untuk kedua paslon. Panwascam Medan Selayang satu surat untuk paslon nomor urut 01, Panwascam Medan Marelan satu surat untuk paslon nomor urut 02," pungkasnya.
Kontributor : Muhlis
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Daftar Sneakers Lokal Indonesia untuk Gaya Harian dan Olahraga
-
Siap-siap! Ini Daftar Daerah Rawan Banjir dan Longsor di Sumut Sepanjang Desember
-
5 Tanaman Gantung Minimalis untuk Dekorasi Natal Hemat Tempat dan Tetap Estetis
-
Salat Saat Bencana, Bolehkah Menggunakan Pakaian Kotor atau Najis?
-
LPS Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumut