SuaraSumut.id - Seorang pengurus sekaligus pawang harimau tewas akibat diserang dua ekor harimau yang lepas di kebun binatang Singkawang, Kalimantan Barat.
Diungkap Pengurus Singka Zoo Singkawang Elka Surya dua harimau itu lepas karena faktor alam.
“Hujan mengguyur beberapa hari terakhir mengakibatkan longsor di dekat kandang harimau. Longsor akhirnya menyebabkan lubang di kandang harimau dan dua harimau kabur,” cerita Elka, Jumat (5/2/2021) malam.
Pawang sudah berusaha untuk mencegahnya, akan tetapi pawang tersebut ikut diserang oleh harimau hingga meninggal dunia.
“Iya satu petugas tewas diserang harimau,” sambung Elka seperti dilansir dari digtara.com - jaringan Suara.com, Sabtu (6/2/2021)
Seorang penjaga satwa harimau, Agus Alpian (52) menceritakan peristiwa lepasnya harimau itu.
Agus mengatakan tengah beristirahat pukul 13.00 WIB dan mengeluarkan harimau dari kandang ke area bermain. Kemudian dia keluar dari kandang untuk mengantar motor dan membeli perlengkapan mandi harimau.
Agus lalu menyuruh rekannya, Fery Darmawan alias Itus, untuk memberi makan dan memasukkan harimau serta beruang ke dalam kandang.
Saat itu Agus tengah izin kepada pengawas untuk tidak melanjutkan pekerjaan karena ada urusan.
Baca Juga: Kenalkan Syifa Mayang Fadila, Pawang Ular Cantik Asal Solo
Lalu Agus mendapat kabar dari rekannya bahwa dua harimau itu tidak ada. Kondisi kandangnya pun jebol.
“Pada pukul 14.00 WIB, saya menerima berita via WhatsApp dari Erik, rekan kerja yang lain dan mengabarkan terdapat dua harimau lepas dikarenakan kandang harimau jebol,” katanya.
Agus kembali untuk memeriksa dan telah melihat Fery Dharmawan tergeletak diserang harimau.
“Benar, kondisi kandang harimau jebol dan harimau berada di luar kandang, saya melihat darah berserakan dan melihat korban sudah tergeletak diduga diterkam oleh harimau tersebut,” ujar ia.
Pukul 16.00 WIB, korban dibawa ke rumah sakit Abdul Azis Singkawang untuk dilakukan pertolongan pertama namun nyawa korban tak tertolong lagi.
Hingga saat ini, dua harimau itu belum ditemukan. Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) turun tangan menindaklanjuti info lepasnya harimau ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
Terkini
-
Warga Desa Poncowarno Langkat Tuntut Ganti Rugi Lahan ke USU
-
Jasa Marga Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru 2025-2026 di Sumut: 1,4 Juta Kendaraan Keluar Medan
-
Telkomsel Hadirkan Pendampingan Psikososial untuk Ribuan Anak Terdampak Bencana Sumatera
-
Dirut hingga Jajaran Direksi Bank Mandiri Pastikan Langsung Bantuan di Sumatera
-
4 Warna Lipstik yang Terbukti Membuat Wajah Cerah Seketika