SuaraSumut.id - Polisi mengungkap kasus perampokan maut yang menewaskan seorang wanita bernama Lisbet Boru Napitupulu di Jalan Pelita I Medan. Dalam pengungkapan itu, tiga orang pelaku ditangkap, salah satunya tewas ditembak.
Pelaku yang tewas ditembak berinisial MA (47) warga Kecamatan Medan Timur. Sedangkan dua pelaku lainnya yakni MAK alias Andika (38) warga Jalan Pelita I, dan seorang penadah AI (47) warga Lau Dendang.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko mengatakan, kasus ini bermula saat MA dan MAK bertemu dan merencanakan aksi perampokan di rumah korban.
"Pada 5 Mei sekitar pukul 10.00 WIB, keduanya bertemu dan MA membawa pisau serta menyampaikan bahwa ada job (sasaran perampokan)," katanya, Rabu (2/6/2021).
Pada 6 Mei 2021 sekitar pukul 04.30 WIB, keduanya mendatangi rumah korban untuk melancarkan aksi perampokan. Kedua pelaku membawa dua pisau dan satu unit tang.
"Tang tersebut digunakan tersangka untuk membuka seng yang terletak di kamar mandi," kata Riko.
Setelah berhasil masuk ke dalam rumah korban, kedua pelaku langsung menyekap dan menikami korban bertubi-tubi hingga meregang nyawa.
Kedunya kemudian menguras harta benda korban yang terdiri atas satu unit sepeda motor dan uang Rp 10 juta. Seluruh barang hasil curian kemudian dijual kepada penadah tersangka AI.
Beberapa jam kemudian, korban ditemukan warga sekitar tewas terkapar bersimbah darah di kamar rumahnya. Polisi yang mendapat laporan ini lalu turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan mendalam.
Baca Juga: Nyangkut di Saham Produsen Ciki Taro, Investor Minta Keadilan
Alhasil, pada 26 Mei 2021 pelaku MAK alias Andika ditangkap di Kecamatan Batang Kuis. Kakinya ditembak karena melawan. Petugas melakukan pengembangan untuk menangkap tersangka AI.
Tim yang terus bergerak kemudian menangkap pelaku utama MA di Kecamatan Percut Sei Tuan. Saat ditangkap MA melakukan perlawanan sehingga petugas memberikan tembakan dan MA tewas.
"Pelaku (MA) melakukan perlawanan dan berusaha merebut senjata anggota kita, melakukan tindakan tegas terukur untuk menghentikan tersangka," katanya.
Para pelaku dijerat dengan Pasal 365 Ayat 4 dan atau 340 dan atau 338 KUHPidana dengan ancaman hukuman mati atau hukuman penjara seumur hidup.
Sebelumnya, pembunuhan mengerikan terjadi di sebuah rumah yang dijadikan usaha warung di Jalan Pelita I Kelurahan Sidorame Barat I Kecamatan Medan Perjuangan, Kamis (6/5/2021) pagi.
Korban yang merupakan seorang janda ini diketahui bernama Lisbet Boru Napitupulu berusia sekitar 50 tahunan. Korban tewas terkapar bersimbah darah di kamarnya.
Berita Terkait
-
Perampok di Jalanan Medan Ternyata Residivis Pembunuhan, Bebas Berkat Asimilasi Covid-19
-
Sinopsis Death Wish: Bruce Willis Cari Komplotan Perampok Bersenjata
-
Dorr....Dor! Perampok yang Tikam Pengendara Motor di Medan Ditembak
-
Kabur saat Ditangkap, Tiga Perampok Minimarket Didor
-
Ditangkap, Perampok Sadis yang Ikat Korban di Pinggir Jurang Pesawaran
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Heboh Rumah Terduga Bandar Narkoba Dibakar Emak-emak di Mandailing Natal
-
Festival Semarak Pergantian Tahun 2025 di Medan Dibatalkan
-
Operasi Lilin Toba 2025 di Sumut Dimulai 20 Desember
-
Hunian Sementara untuk Korban Banjir di Aceh Mulai Dibangun
-
Para Petinggi Bank Mandiri Salurkan Bantuan bagi Masyarakat Terdampak Bencana di Sumatera