Dedi mengaku beberapa hari ini ia sempat membaca berita tentang dua orang anak yang dijenguk oleh Gubernur Edy Rahmayadi lantaran penyakit yang dideritanya. Kebetulan kedua anak tersebut dari kabupaten yang sama dengannya.
Penyakit kedua bocah yang dijenguk oleh Gubsu Edy itu diduga dampak dari zat berbahaya Merkuri yang digunakan dalam aktifitas menambang emas di wilayah tersebut.
"Kalau yang saya baca di berita memang kondisinya sama bang dengan anak saya. Apalagi dalam berita itu diduga kan karena tambang itu, karena memang di daerah kami memang banyak yang begitu," kata Dedi.
Meski ada dugaan dampak dari zat berbahaya limbah aktivitas pertambangan, ia mengaku selama Luqyana dalam kandungan, dia dan istri tidak pernah bersentuhan langsung dengan aktifitas pertambangan itu. Pekerjaan tersebut pernah dilakoninya namun itu jauh sebelum ia berkeluarga.
Tidak ada gejala yang muncul saat Luqyana masih dalam kandungan, kondisi sang ibu sehat persis seperti saat mengandung anak pertamanya dan layaknya ibu hamil pada umumnya.
"Kondisinya waktu hamil itu sehat, gak ada gejala apa-apa. Kalau anak saya mulai ada tanda-tanda itu saat dia lahir. Di telapak kaki udah nampak mengelupas. Tapi kalau nambang (bekerja tambang) itu dulu sih waktu saya tamat sekolah, belum berkeluarga lah. Tapi anak pertama saya sehat-sehat aja kok," jelasnya.
Dedi mengakui bahwa aktifitas penambangan emas lazim beroperasi di wilayah mereka, baik yang dikelola oleh perusahaan maupun warga setempat, saban hari beroperasi.
Apalagi pemukiman warga di desa itu rata-rata mengikuti aliran sungai. Sehingga air sungai rusak dan tidak lagi digunakan warga.
"Rumah kami itu mengikuti jalur sungai. Sehingga diduga limbah pertambangan mengalir di sungai yang dahulunya menjadi sumber air bagi warga setempat," ungkapnya.
Baca Juga: PPKM Darurat, Pengguna KRL Jogja-Solo Dibatasi 35 Persen dan Wajib Pakai Masker Ganda
Setelah berulang kali berobat tidak ada perubahan, kini Dedi beralih ke pengobatan alternatif. Namaun dari pengobatan itu belum juga ada tanda-tanda kesembuhan, bahkan saat ini seluruh kuku kaki anaknya itu sudah mengelupas.
Kontributor : Muhlis
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
4 Lipstik Terbaik untuk Bibir Kering, Tetap Lembap dan Nyaman Dipakai
-
Trik Mengunci Lipstik agar Lebih Tahan Lama yang Jarang Diketahui
-
5 Skincare Terbaik untuk Lansia Usia 60 Tahun ke Atas, Tetap Sehat dan Nyaman di Usia Senja
-
JPU Tuntut Pidana Mati Dua Kurir 89,6 Kg Sabu di Medan
-
Pertamina Bersihkan Puskesmas Rantau di Aceh untuk Pulihkan Layanan Kesehatan Masyarakat