SuaraSumut.id - Aksi saling melapor antara warga yang terlibat pertikaian di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, viral.
Keributan antara warga terjadi di Pasar 13 Bandar Setia, Kecamatan Percut Sei Tuan. Keributan melibatkan BS alias Ucok (50) dan N alis Arok. Insiden terjadi pada Rabu 6 November 2021.
Kasus ini viral saat video disebut istri BS ketika berhadapan dengan lawan suaminya berinisial A. Video itu berjudul "Dianiaya Preman Percut Malah Ditahan Polisi".
"Orang itu pertentangan kali gak pernah kami ganggu," tangis Irma wanita yang merupakan istri dari BS," tulis dalam akun media sosial, dilihat Rabu (10/11/2021).
Terlihat warga sekitar mencoba melerai dan menenangkan emosi wanita itu. Sedangkan A tampak mencoba menyerang istri BS menggunakan batu.
"Gak ada hubungannya dengan perempuan ini, udah balik kak," kata warga melerai.
Dalam video juga beredar narasi yang menyebutkan bahwa BS dan anaknya AS ditangkap Polsek Percut Sei Tuan, Minggu (7/11/2021). Padahal merekalah yang menjadi korban penganiayaan.
“Heran kami, kenapa malah suami dan anak kami yang ditangkap polisi. Padahal udah jelas-jelas kami yang dikeroyok si Arok sama kawan-kawan," katanya.
Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol M Agustiawan membenarkan bahwa pihaknya mengamankan bapak dan anak dalam dugaan penganiayaan.
Baca Juga: 8 Potret Kenangan Vanessa Angel Dengan Ayahnya, Foto Pelukan Sweet Banget
Keduanya diamankan setelah petugas menerima laporan penganiayaan dari pelapor A. Namun demikian, pihaknya akan melakukan mediasi terkait kedua belah pihak yang bertikai.
"Iya (bapak dan anak) diamankan, ini sedang kami upayakan mediasi," ujarnya.
Ia juga mengirimkan video klarifikasi dari pihak N alias Arok yang menyebutkan bahwa pangkal permasalahan bermula saat A melintas di lokasi mengendarai mobil knalpot racing, berselisih dengan BS alias Ucok.
"Terus karena suaranya bising (knalpot racing) merasa terganggu dia," kata pelapor N.
Situasi berubah panas saat A kembali melintasi lokasi dan bertemu dengan Ucok.
"Jumpa lagi sama dia, ditunjanglah kaki saya hingga saya terjatuh, direlailah sama masyarakat dia balik ke rumahnya, saya balik ke warung," katanya.
Berita Terkait
-
Ditangkap, Begini Tampang Diduga Pelaku Penganiayaan Warga di Medan
-
Warga di Medan Diduga Jadi Korban Penganiayaan, Begini Kronologinya
-
LPSK Dorong Usut Tuntas Kasus Penganiayaan Advokat di Kalsel
-
Kronologi Istri Sultan Pontianak Alami Penganiayaan Sebelum Penobatan Maha Ratu
-
Kasus Penganiayaan Istri Sultan Pontianak Ratu Nina, Polisi Periksa 6 Saksi
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Telkomsel Pulihkan 21 Site di Aceh Tamiang dan Salurkan Bantuan Sosial
-
Jelang Natal, Asian Agri Adakan Pasar Murah Minyak Goreng di Labusel
-
Puncak HUT Ke-68, Dirut Pertamina Kawal Misi Kemanusiaan di Aceh
-
Anak Perempuan Diduga Bunuh Ibu Kandung di Medan Ternyata Masih SD, Motifnya?
-
Kapolres Labusel Raih Penghargaan Penegak Hukum Peduli Anak pada Anugerah KPAI 2025