Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Jum'at, 03 Desember 2021 | 20:52 WIB
GM Business BFI Finance Regional Sumatra, Sudi Hartono berbincang dengan pengunjung di booth Pameran Multifinance 2021. [Ist]

SuaraSumut.id - BPS melaporkan bahwa perekonomian nasional tumbuh sebesar 3,51 persen year-on-year (yoy) atau 1,55 persen quarter-on-quarter (qoq). Hal ini melanjutkan pertumbuhan positif sebelumnya pada kuartal II 2021.

Percepatan realisasi dari hasil refocusing anggaran program Pemulihan Ekonomi Nasional dengan menyesuaikan diri pada dinamika pandemi juga telah mendorong konsumsi pemerintah untuk tumbuh mencapai 0,66 persen (yoy).

General Manager Business PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFI Finance) Regional Sumatra Sudi Hartono mengaku, pihaknya optimis dapat menutup tahun 2021 dan mengawali tahun 2022 dengan kinerja yang sangat baik dan produktif.

"Peningkatan ekspor barang komoditas seperti karet, batu bara, minyak sawit turut mengerek pertumbuhan bisnis pembiayaan Perusahaan di Regional Sumatra dengan peningkatan booking sebesar 72,7 persen yoy dan 11 persen qoq per 30 September 2021," katanya, Jumat (3/12/2021).

Baca Juga: Bikin Adem! Eks Napiter Bersih-bersih Gereja di Sukoharjo Menyambut Hari Raya Natal

Secara komposisi produk, 75,9 persen dari nilai booking terkontribusi dari pembiayaan mobil bekas, disusul 13,4 persen dari pembiayaan alat berat, 9,3 persen dari pembiayaan motor bekas. Sisanya secara berturut-turut adalah pembiayaan mesin dan syariah.

Dalam Pameran Multifinance 2021 yang diselenggarakan APPI pada 3 hingga 5 Desember 2021, pihaknya menawarkan dan memberikan beragam produk pembiayaan dan kemudahan proses, promosi dan hadiah.

Cashback dan hadiah/voucher Rp 500 ribu untuk setiap produk pembiayaan mobil yang disetujui dengan nilai pembiayaan minimal Rp 85 juta. Hadiah langsung Rp 150 juta untuk pembiayaan motor. Selain itu, hadiah saldo e-wallet dengan total Rp 3.500.000 untuk pengunjung umum yang diundi secara acak.

"Tidak ada target khusus yang kami tetapkan dalam acara pameran kali ini," katanya.

Hingga akhir tahun 2021, BFI Finance Regional Sumatra menargetkan untuk mencapai pertumbuhan sekitar 10%.

Baca Juga: Khawatir Omicron, Anies Putuskan Tunda Soft Launching JIS dan IYC 2021

"Kami optimis dapat meraih target yang telah ditetapkan dan menutup tahun dengan baik," tukasnya.

Load More