SuaraSumut.id - TNI AL menangkap kapal ikan milik nelayan asal Taiwan, di perairan Lhokseumawe, Aceh. Kapal nelayan itu ditangkap karena memasuki wilayah teritorial Indonesia.
Demikian dikatakan Komandan KRI Teuku Umar-385 Letkol Laut (P) Faisal Yanova Tanjung, melansir Antara, Selasa (21/6/2022).
"Kapal ditangkap pada Senin 20 Juni 2022, saat KRI-285 sedang menggelar latihan kerja sama dengan Thailand di bawah Gugus Tempur Laut Komando Armada I," katanya.
Saat menggelar latihan, kata Faisal, pihaknya mendeteksi adanya satu kapal ikan yang tidak mengibarkan bendera kebangsaan Indonesia di perairan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara. Kapal terebut sudah melanggar aturan hukum pelayaran laut Internasional.
"Setelah dilakukan pengejaran, kapal tersebut ditangkap di perairan Lhokseumawe," ujarnya.
Kekinian kapal itu telah dibawa ke pelabuhan Krueng Geukueh, Aceh Utara, untuk diserahkan ke Lanal Lhokseumawe.
Danlanal Lhokseumawe Kolonel Marinir Dian Suryansyah mengatakan, pihaknya saat ini sedang melakukan penyidikan atas pelanggaran aturan United Nation Convention Of Law Of The Sea atau Unclos 1982 tentang konvensi hukum laut.
"Kapal asing asal Taiwan sudah diamankan bersama seorang nahkoda dan 22 anak buah kapal, setelah sebelumnya dilakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu," katanya.
Berita Terkait
-
Jenazah Awak Kapal Dumai Line 5 Meledak Akhirnya Ditemukan usai 11 Hari Hilang
-
Menhub Sebut Mudik Lewat Kapal Laut Sepi Peminat, Padahal Kapasitas Banyak
-
Viral, Detik-detik Ponton Auliya Kurnia XXXIII di Kubu Raya Tabrak Kapal Milik Warga Hingga Remuk
-
Penahanan Kapal MV Mathu Bhum Dinilai Ganggu Sektor Perdagangan Sumut
-
Moeldoko: Kita Tunggu Saja Arahan Kemana Kapal Besar Sukarelawan Jokowi akan Berlabuh
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Gubernur Aceh: Bupati Cengeng Hadapi Bencana Lebih Baik Mundur!
-
Benarkah 250 Warga Kampung Dalam Meninggal Akibat Banjir Aceh Tamiang?
-
Benarkah Aparat Menjual Beras Bantuan Bencana di Aceh Tengah?
-
Tim SAR Gabungan Temukan 1 Korban Banjir Lagi di Tapsel
-
Daftar Sneakers Lokal Indonesia untuk Gaya Harian dan Olahraga