Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Rabu, 12 Oktober 2022 | 08:29 WIB
Adi menunjukkan foto ayahnya kepada wartawan di Medan. Ayahnya diduga buta usai divaksin booster. [Dok.Digtara]

SuaraSumut.id - Seorang warga Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut), dilaporkan mengalami kebutaan setelah menjalani vaksin booster. Hal itu disampaikan anaknya, Adi, yang mendatangi Warkop Jurnalis Medan pada Selasa (11/10/2022).

Adi menceritakan, ayahnya yang bernama Buyung Lubis (63) mengikuti acara vaksinasi massal yang digelar sebuah organisasi kepemudaan dan diinisiasi oleh Polres Asahan.

Usai mengikuti vaksinasi, sang ayah secara tiba-tiba mengalami pusing dan langsung pulang ke rumah. Sampai di rumah, ayahnya jatuh.

Setelah ditolong oleh keluarga dan istirahat, selang 5 jam sang ayah pun mengeluh penglihatannya mulai terganggu.

Baca Juga: Tenaga Kesehatan di Asahan Aksi Jahit Mulut Pingsan, Ini Penyebabnya

Sang ayah pun sempat dibawa ke dokter spesialis saraf yang ada di Asahan. Sang dokter memberitahu bahwa ayahnya mengalami kerusakan syaraf di bagian mata.

Mengetahui ayahnya mengalami kebutaan setelah vaksin, Adi pun sempat menghubungi Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan untuk meminta pertanggung jawaban. Pihak Dinas Kesehatan berjanji akan mengobati ayahnya sampai sembuh.

“Tapi nyatanya sampai sekarang ayah saya ditelantarkan di Rumah Sakit Haji,” ucapnya kepada wartawan, dikutip dari Digtara.com - jaringan Suara.com, Rabu (12/10/2022).

Selama ayahnya mendapat perawatan di RS Haji, Adi mengaku biaya pengobatan menggunakan BPJS.

Dia pun berharap dan meminta bantuan kepada Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi agar ayahnya mendapat pengobatan yang layak dan bisa melihat normal lagi.

Baca Juga: Pilu, Dua Nakes Aksi Jahit Mulut Jatuh Pingsan di DPRD Asahan

“Saya berharap agar ayah saya disembuhkan,” ucapnya.

Load More