SuaraSumut.id - KPK akan melelang barang-barang milik mantan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho yang tersandung kasus korupsi. KPK bersama dengan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Jakarta III akan melaksanakan lelang barang negara itu.
Selain Gatot, ada juga barang hasil rampasan milik tiga terpidana korupsi yang dilelang, yaitu Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) XII Balikpapan Refly Ruddy Tangkere, mantan Ketua Pengadilan Tinggi Manado Sudiwardono, dan psikolog Andririni Yaktiningsasi.
"KPK bersama dan melalui KPKNL Jakarta III akan melaksanakan lelang barang negara tanpa kehadiran peserta lelang dengan jenis penawaran lelang melalui internet (closed bidding) berdasarkan putusan majelis hakim yang berkekuatan hukum tetap," kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri melansir Antara, Rabu (9/11/2022).
Adapun barang yang dilelang berupa satu koper merek Pujols, satu koper merek President, dan satu koper merek Condotti dengan harga limit Rp 1.179.000.
"Peserta lelang diwajibkan memberikan uang jaminan Rp 500 ribu," ujarnya.
Satu unit handphone Apple berserta casing berwarna hitam bertuliskan iPhone, satu unit handphone Xiaomi berserta casing berwarna hitam gold yang terdapat Iring berbentuk pesawat dengan harga limit Rp 1.950.000 dan uang jaminan Rp 950 ribu.
"Satu paket berupa handphone merek Bellphone, Samsung Galaxy S6 berikut casing, dan Nokia dengan harga limit Rp 710.000 dan uang jaminan Rp 350 ribu," ungkapnya.
Ada juga laptop Aspire, handphone merek Aplle, hanphone merek Asus dan Smartfren Haier dengan harga limit Rp 1.915.000,00 dan uang jaminan Rp 950 ribu.
Ali mengatakan pelaksanaan lelang dilakukan pada Jumat (11/11/2022) dengan cara penawarannya menggunakan metode closed bidding dengan mengakses https://www.lelang.go.id.
Baca Juga: 3 Alasan Pesawat Bomber Masih Digunakan Meski Jet Tempur Kian Modern
Batas akhir penawaran lelang pada pukul 13.30 WIB. Sedangkan tempat pelaksanaan lelang di KPKNL Jakarta III di Jalan Prajurit KKO Usman Harun, Jakarta.
Berita Terkait
-
Jamin Prabowo Tak Langgar Aturan jika Ganti Capim KPK Bentukan Jokowi, Mahfud MD: Persoalannya Presiden Mau atau Tidak
-
Hitung Total Loss dan Real Cost, KPK Taksir Kerugian Negara di Kasus Taspen Capai Rp1 Triliun Lebih
-
Ogah Bongkar Ulang Capim KPK, Prabowo Ternyata Ikut Pilihan Jokowi
-
KPK Yakin Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Tak Kabur ke Luar Negeri, Ini Alasannya
-
'Ngilang' usai Tersangka, Dalih KPK Belum Tetapkan Paman Birin DPO: Takutnya Ganggu Penyidikan
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Kondisi Sepak Bola NTT, Dapil Anita Jacoba Gah yang Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Juta RAM 8 GB Terbaik November 2024
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Trump Menang Pilpres AS, Beli Saham Ini Sejak 6 Bulan Lalu Bisa Cuan 191 Persen
-
Ini Kriteria UMKM yang Utangnya di Bank Bisa Dihapus
Terkini
-
Begal di Deli Serdang Beraksi Naik Mobil Bacok Pemotor, 1 Pelaku Terkapar Ditembak
-
29 Pengungsi Rohingya di Aceh Timur Kabur dari Penampungan
-
Motif Pelaku Rampok Mobil-Gorok Leher Driver Taksi Online di Medan karena Terlilit Utang Judi Online
-
Edy Bilang Beli Medan Club Bonus, HIMMAH Sumut: Bonus atau Ada Kepentingan Lain?
-
Pelaku Pungli Pengunjung Kebun Teh Sidamanik Simalungun Ditangkap