SuaraSumut.id - Di momen Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) pada 17 Agustus, seyogyanya kita mengenang jasa para Pahlawan Nasional yang telah berjuang dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan.
Pemerintah telah mengangkat 185 orang pria dan 15 wanita sebagai Pahlawan Nasional. Penghargaan tertinggi ini diberikan kepada mereka yang telah berjasa besar bagi kepentingan bangsa dan negara.
Pahlawan Nasional juga ada yang berasal dari Sumatera Utara (Sumut), berikut sosoknya:
1. Sisingamangaraja XII
Sisingamangaraja XII memilki nama lengkap Patuan Bosar Sinambela ginoar Ompu Pulo Batu, lahir di Bakkara, Humbang Hasundutan, pada 18 Februari 1845.
Pemimpin legendaris masyarakat Batak ini naik tahta pada tahun 1876 menggantikan ayahnya Raja Sisingamangaraja XI yang bernama Ompu Sohahuaon. Penobatannya sebagai raja ke-12 bersamaan dengan masuknya Belanda ke Sumut.
Saat itu, Belanda berusaha menanamkan monopoli atas perdagangan di Bakkara. Hal ini memicu Perang Batak yang dipimpin oleh Sisingamangaraja XII hingga puluhan tahun lamanya.
Usai Bakkara dikuasai Belanda, beliau masih memimpin perang gerilya sampai akhirnya beliau gugur ditembak Belanda di Dairi beserta ketiga putra-putrinya. Sisingamangaraja XII wafat di Dairi, pada 17 Juni 1907. Ia dimakamkan di Tarutung, Tapanuli Utara dan kemudian dipindahkan ke Balige pada tahun 1953 oleh Ir Soekarno.
Selain mendapat anugerah gelar Pahlawan Nasional Indonesia, pemerintah mengabadikan nama Sisingamangaraja XII sebagai nama ruas jalan di banyak kawasan di Indonesia. Ilustrasi wajah Sisingamangaraja XII juga disematkan dalam lembaran uang Rp 1000.
Baca Juga: Meluncur di GIIAS 2023, Berikut Harga, Spesifikasi dan Fitur Hyundai STARGAZER X
2. Jamin Ginting
Letnan Jenderal TNI Jamin Ginting lahir di Karo pada 12 Januari 1921 silam. Ia merupakan tokoh dari Sumut, pejuang kemerdekaan yang menentang pemerintahan Hindia Belanda. Beliau wafat tanggal 23 Oktober 1974 di Ottawa, Kanada.
Nama Letnan Jenderal Jamin Ginting diabadikan menjadi nama ruas jalan sepanjang 80 kilometer yang membentang dari Kota Medan hingga Kabupaten Karo.
Pemkot Medan juga mendirikan patung Letnan Jenderal Jamin Ginting yang diresmikan pada 28 Juni 2022 oleh Wali Kota Medan, Bobby Nasution. Patung Letnan Jenderal Jamin Ginting untuk menandai kilometer nol Jalan Jamin Ginting di Medan.
3. Kiras Bangun
Kiras Bangun alias Garamata, lahir di Kampung Batu Karang, Karo, pada tahun 1852 silam. Semasa hidupnya, beliau menggalang kekuatan lintas agama di Sumut dan Karo untuk menentang penjajahan Belanda. Kiras berhasil mengumpulkan kurang lebih 3000 pasukan.
Berita Terkait
-
Kang Emil Minta Dukungan Pusat terkait Usulan Prof. Mochtar sebagai Pahlawan Nasional
-
PERTI Desak Penetapan Syekh Sulaiman Ar Rasuli Jadi Pahlawan Nasional: Pengakuan Kontribusi Inyiak Canduang
-
Mahfud MD Dukung Kiai Achmad Siddiq Dapat Gelar Pahlawan Nasional
-
Sebut KH Abdul Chalim Layak Jadi Pahlawan Nasional, Wakil Ketua MPR: Beliau Ulama Sekaligus Pejuang
-
Serah Terima Buku Merajut Nilai Keutamaan, Frans Seda Dinilai Layak Jadi Pahlawan Nasional
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
1.225 Orang di Sumut Tewas karena Kecelakaan Sepanjang 2025
-
5.737 Personel Gabungan Amankan Malam Tahun Baru di Sumut
-
Melayani dengan Hati, ESG PNM Tumbuh Bersama Ibu-Ibu Pelaku Usaha Lokal
-
Lebih 95 Persen Jaringan XLSmart di Aceh, Sumut, dan Sumbar Sudah Pulih Pascabencana
-
Warga 2 Desa di Bener Meriah Mengungsi Pasca Gunung Bur Ni Telong Siaga