Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Sabtu, 13 Januari 2024 | 14:49 WIB
Capres Prabowo Subianto saat menggelar kampanye di Gedung Serbaguna Pemprov Sumut. [Suara.com/M Aribowo]

SuaraSumut.id - Ribuan warga Sumatera Utara (Sumut) menyambut kedatangan calon presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto yang menggelar kampanye di Gedung Serbaguna Pemprov Sumut, Jalan Pancing, Medan, Sabtu (13/1/2024).

Prabowo mengaku butuh kemenangan dari Sumut dalam kontestasi Pilpres 2024. Dia meminta seluruh pendukung, relawan untuk bekerja lebih keras memenangkan Prabowo-Gibran.

"Saudara pulang ke kampung masing-masing, gerakan tetangga-tetanggamu, yakinkan saudara-saudaramu sampaikan bahwa Prabowo-Gibran, Koalisi Indonesia Maju, kami yang sanggup dan kami yang bertekad membawa Indonesia menjadi negara yang hebat, negara yang maju, negara yang tidak akan diinjak-injak oleh bangsa lain," katanya berapi-api.

Prabowo lalu menanyakan kepada ribuan pendukungnya apakah sanggup untuk memenangkan capres-cawapres 02 satu putaran khususnya di Sumut, saat Pilpres 14 Februari 2024.

Baca Juga: Usai Panas di Debat Ketiga, Elektabilitas Prabowo Diprediksi Naik 50 Persen

"Ini membutuhkan pekerjaan yang keras, kita tinggal satu bulan lagi, tolong yakinkan saya butuh Sumatera Utara memberi kemenangan untuk Prabowo-Gibran, bagaimana? Sanggup? Sanggup?" tegas Prabowo.

Ketua Umum Gerindra ini lalu mengatakan jika pendukungnya bebas untuk memilih partai apa saja. Namun, presiden tetap nomor 2.

"Saudara-saudara partai silahkan pilih partai yang kau suka, presiden pilih nomor 2," ucapnya.

Prabowo menegaskan kalau koalisi yang mendukungnya dalam Pilpres 2024 diisi oleh partai-partai yang hebat.

"Koalisi kita, koalisi yang besar, koalisi yang hebat, partai-partainya pun hebat semua silahkan yang mana kau, cocok, warna biru, kuning, biru tua," katanya.

Baca Juga: KPK Undang Tiga Capres pada 17 Januari, Mau Apa?

"Tapi ingat untuk presiden, pilih yang di tengah, pilih yang membela rakyat sesungguhnya. Jangan pilih, ya terserah, saya harus hati-hati bicara," sambungya.

Load More