SuaraSumut.id - Aksi bersih-bersih Sungai Deli dilakukan PT Pegadaian Kanwil 1 Medan dalam kampanye 'Rawat Sungaimu Selamatkan Bumimu'. Aksi peduli ligkungan ini melalui program Pegadaian Peduli.
Aksi bersih-bersih ini dilakukan di aliran Sungai Deli, Jalan Datuk Rubiah, Kelurahan Rengan Pulau, Kecamatan Medan Marelan, pada Rabu 31 Juli 2024.
Turut hadir Pemimpin PT Pegadaian Kanwil 1 Medan Beni Martina Maulan, Camat Medan Marelan Ananda Sulung Parlaungan, Deputi Bisnis Area Medan 1 Anwar Hidayat, Deputi Bisnis Area Medan 2 Johanes Nanang Hartanto, para insan Pegadaian Medan dan para relawan.
Pemimpin PT Pegadaian Kanwil 1 Medan Beni Martina Maulan mengatakan, program Pegadaian Peduli ini bagian dari tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) Pegadaian Medan dalam rangka World Habitat Day Ekosistem Darat.
"Tak hanya ekosistem laut, Pegadaian Peduli juga menyentuh ekosistem darat. Tujuannya adalah mewujudkan kampanye 'Rawat Sungaimu Selamatkan Bumimu' di kawasan Sungai Deli Rengas Pulau," katanya.
"Kita (Pegadaian Medan) memiliki tanggungjawab sosial dan lingkungan untuk berperan aktif menjaga dan melestarikan lingkungan yang bersih, baik di darat maupun laut, agar masyarakat bisa merasakan manfaatnya," sambung Beni.
Di ekosistem laut, Pegadaian Medan melakukan pelestarian terumbu karang di Pulau Sabang, Aceh.
"Program Pegadaian Peduli ini akan terus berlanjut, baik di bidang ekonomi, sosial maupun lingkungan, dengan melibatkan berbagai pihak," jelasnya.
Dirinya mengucapkan terima kasih pada Camat Medan Marelan yang telah mendukung terlaksananya aksi bersih-bersih Sungai Deli di kawasan Medan Marelan.
Dalam kesempatan itu, Pemimpin PT Pegadaian Kanwil 1 Medan bersama Camat Medan Marelan dan Relawan Reaksi dan Bumantara melepaskan 5.000 bibit ikan Nila dan Lele ke Sungai Deli.
Camat Medan Marelan, Ananda Sulung Parlaungan mengucapkan terima kasih atas terlaksananya kegiatan menjaga kelestarian lingkungan di sana.
Ananda menegaskan, Kecamatan Medan Marelan siap menjadi Mitra Pegadaian Medan untuk menumbuhkembangkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat melalui program pemberdayaan UMKM.
"Medan Marelan konsisten dengan pemberdayaan pelaku usaha sesuai dengan program Walikota Medan dalam membangkitkan ekonomi masyarakat. Kedepan kami siap menjadi mitra Pegadaian," jelasnya.
Perwakilan Relawan Reaksi, Syafrizal mengapresiasi gerakan Program Pegadaian Peduli yang dimotori Pegadaian Medan.
"Sebagai aktivis yang bergerak di bidang bencana dan lingkungan hidup, Reaksi dan Bumantara berharap kegiatan yang telah dilakukan Pegadaian dapat terus berlanjut. Kami siap berkolaborasi dengan Pegadaian dalam menjaga dan melestarikan ekosistem darat," katanya.
Berita Terkait
-
Tuntut Revisi UMSK 2026, Buruh Kritik Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi: Hentikan Pencitraan di Medsos
-
Harga Emas Kompak Meroket: Galeri24 dan UBS di Pegadaian Naik Signifikan!
-
Dijamu Persiba, Kendal Tornado FC Ingin Lanjutkan Tren Positif dan Intip Peluang ke Papan Atas
-
Harga Emas di Pegadaian Naik Berturut-turut Jelang Natal dan Tahun Baru
-
Harga Emas di Pegadaian Meroket! Efek Menjelang Tahun Baru?
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
Siswi SMP di Simalungun Tewas Dibunuh Pacar, Dipukul Pakai Batu hingga Ditusuk 10 Kali
-
Ramai Dugaan Dana Pengguna Hilang, Indodax Beri Penjelasan
-
Motif Anak 12 Tahun Bunuh Ibu Kandung di Medan: Sakit Hati Perlakuan Kasar-Aplikasi Game Dihapus
-
Kayu Besar Hancurkan Asrama, Dukungan Kementerian PU Pulihkan Senyum di Darul Mukhlisin
-
Bertaruh Rindu di Tengah Lumpur, Perjuangan Petugas yang Tak Pulang Demi Akses Warga Aceh Tamiang