SuaraSumut.id - Video seorang anggota Polantas di Medan melakukan pungutan liar (pungli) terhadap pengendara sepeda motor viral di media sosial.
Kapolrestabes Medan, Kombes Gidion Arif Setyawan menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas tindakan anggotanya tersebut.
"Saya menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Kota Medan, khususnya kepada ibu yang menjadi korban dari anggota saya," kata Gidion, melansir Antara, Jumat 27 Juni 2025.
Gidion menegaskan bahwa pihaknya akan memberikan sanksi tegas kepada oknum Polantas berinisial Aiptu RH yang terlibat dalam aksi pungli tersebut.
"Selain penempatan khusus selama 30 hari, saya juga akan memberikan sanksi tegas, termasuk kemungkinan demosi terhadap yang bersangkutan,” ujarnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan internal, Aiptu RH tidak sedang dalam pelaksanaan tugas razia saat melakukan tindakan tidak terpuji itu.
Saat insiden terjadi, Aiptu RH sedang dalam perjalanan menuju lokasi pengamanan. Ia mengenakan seragam dinas yang ditutupi jaket dan mengendarai sepeda motor pribadi.
Pihaknya juga telah melakukan tes urine terhadap Aiptu RH, dan hasilnya menunjukkan negatif dari penggunaan narkotika maupun zat terlarang lainnya.
"Hasil tes urine terhadap yang bersangkutan juga telah keluar, dan dinyatakan negatif dari zat narkotika maupun obat-obatan terlarang,” kata dia.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak segan melapor apabila menemukan pelanggaran yang dilakukan anggota kepolisian di wilayahnya.
"Silakan langsung laporkan. Kami tidak akan menoleransi pelanggaran oleh anggota. Penegakan disiplin adalah komitmen kami," katanya.
Diberitakan sebelumnya, seorang anggota polisi lalu lintas (Polantas) di Medan melakukan pungutan liar (pungli) terhadap pengendara sepeda motor.
Personel polisi tersebut diduga meminta uang Rp 100 ribu saat memberhentikan seorang wanita pengendara motor.
Dilihat dari unggahan akun instagram @medancrime, Kamis 26 Juni 2025, terlihat seorang anggota Polantas mengenakan helm putih dan jaket memepet wanita pengendara sepeda motor.
Peristiwa itu disebut terjadi di Jalan Palang Merah, Kota Medan. Wanita berjaket abu-abu dan helm hitam itu terlihat sedang menelepon.
Berita Terkait
-
Rumah Hakim PN Medan Kebakaran, Sengaja Dibakar atau Murni Kecelakaan?
-
Pria Viral Ngaku Anak Kasat Narkoba Medan Palak Pedagang di Deli Serdang Minta Maaf
-
Pria di Deli Serdang Ngaku Anak Kasat Narkoba Medan Palak Pedagang Viral, Begini Nasibnya
-
Viral Oknum Polisi Diduga Lakukan Pungli, Publik Sindir Video AI 'Pahlawan Masa Kini'
-
Bikin Malu! Personel Polantas di Medan Terekam Pungli Pengendara Motor Rp 100 Ribu
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Angka Korban Hilang Turun Jadi 160 Jiwa, Tapanuli Tengah Masih Ground Zero Pencarian
-
Pertamina Percepat Pemulihan Layanan Energi di Aceh, Sumut, dan Sumbar
-
Gerindra Sumut-Yayasan Hati Emas Indonesia Kirim 10 Ton Bantuan Sembako ke Tapteng
-
Kades di Taput Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan
-
5 Sepatu Lari Wanita Paling Nyaman dan Modis, Cocok untuk Millennial