- Donat kentang juga dikenal dengan istilah Spudnut di beberapa daerah
- Donat kentang biasanya berbentuk cincin dengan lubang di tengah
- Penggunaan mentega membuat tekstur donat lebih lembut dan kaya rasa
SuaraSumut.id - Donat kentang adalah varian donat yang menggunakan kentang kukus atau pure kentang sebagai salah satu bahan utamanya, bukan hanya tepung terigu seperti donat biasa.
Penambahan kentang ini memberikan tekstur donat yang lebih lembut, lembab, dan padat dibandingkan donat biasa.
Donat kentang terasa lebih berat namun tetap lembut di mulut serta cenderung lebih tahan lama dan tidak cepat mengeras.
Donat kentang biasanya berbentuk cincin dengan lubang di tengah, dan dapat disajikan dengan berbagai macam topping seperti gula halus, cokelat, atau selai.
Proses pembuatannya melibatkan pengukusan kentang terlebih dahulu, kemudian kentang halus dicampur dengan bahan donat lainnya seperti tepung terigu, gula, telur, ragi, dan mentega sebelum diuleni dan difermentasi.
Varian donat ini sudah dikenal sejak pertengahan abad 1900-an dan populer karena teksturnya yang khas serta rasa yang lezat. Donat kentang juga dikenal dengan istilah Spudnut di beberapa daerah.
Berikut 5 tips membuat adonan donat kentang yang super empuk:
1. Gunakan kentang kukus yang halus
Kukus kentang tanpa mengupas kulitnya, lalu haluskan dengan benar agar tidak ada gumpalan. Kentang yang halus akan membuat donat lebih lembut dan empuk.
2. Pilih bahan berkualitas dan takaran tepat
Gunakan tepung terigu protein tinggi, mentega asli (bukan margarin), ragi instan yang masih aktif, dan gula sesuai resep. Penggunaan mentega membuat tekstur donat lebih lembut dan kaya rasa.
3. Perhatikan proses pengulenan adonan
Uleni adonan sampai kalis elastis supaya gluten terbentuk dengan baik. Uleni menggunakan tangan atau mixer kecepatan sedang hingga adonan halus dan tidak lengket.
4. Proofing atau fermentasi dua kali
Diamkan adonan dengan penutup kain bersih di suhu ruangan selama 30-60 menit sampai mengembang dua kali lipat. Setelah dibentuk, proofing kembali sekitar 20-30 menit sebelum digoreng.
Berita Terkait
-
Banyak Tawaran Manggung usai Synchronize Fest 2025, Pinkan Mambo Setia Bisnis Donat
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Jejak Manis Donat: Dari Olykoek Belanda hingga Inovasi Donat Labu yang Lebih Sehat
-
Bisnis Donat Pinkan Mambo Bangkrut sampai Pindah Rumah?
-
Pinkan Mambo Santai Dihujat Dr. Richard Lee! Ternyata Ini Strategi Bisnisnya
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Angka Korban Hilang Turun Jadi 160 Jiwa, Tapanuli Tengah Masih Ground Zero Pencarian
-
Pertamina Percepat Pemulihan Layanan Energi di Aceh, Sumut, dan Sumbar
-
Gerindra Sumut-Yayasan Hati Emas Indonesia Kirim 10 Ton Bantuan Sembako ke Tapteng
-
Kades di Taput Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan
-
5 Sepatu Lari Wanita Paling Nyaman dan Modis, Cocok untuk Millennial