SuaraSumut.id - Seorang pria dilaporkan tenggelam di Laut Tiku pada Selasa (28/7/2020) saat memancing ikan. Tim SAR kekinian melakukan upaya pencarian.
Rio (35), nama pria tersebut memancing ikan dari atas kapal Senin (27/7) sekitar pukul 16.00 WIB.
Warga Pasia Paneh, Nagari Tiku Selatan, Kecamatan Tanjungmutiara, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, itu tiba-tiba menghilang tanpa jejak hingga membuat teman-temannya kebingungan.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam Muhammad Lutfi Ar, menerangkan pihaknya telah menurunkan tim penyelamat BPBD beserta perahu karet dan alat pencarian di air setelah kejadian tersebut
Baca Juga:Kronologi Pemanjat Tebing di Makassar Tewas Terjatuh
Namun hingga kekinian, korban belum juga temukan.
"Tim rescue beserta Satpol Air Polres Agam masih mencari korban di lokasi tempat memancing," ujar Lutfi seperti dikutip dari Antara.
Ia mengatakan korban tenggelam saat memancing ikan bersama teman-temannya di atas kapal bagan yang sedang berlabuh di Laut Tiku.
Beberapa jam setelah berada di atas kapal bagan, teman-teman korban tidak melihat korban lagi dan tidak mengetahui keberadaannya.
Setelah itu, terang Luthfi, teman-teman korban melakukan pencarian dan penyisiran di sekitar lokasi, namun tidak ditemukan.
Baca Juga:Korbannya Cacat Seumur Hidup, Polisi Amankan Begal Sadis di Palembang
Mereka kemuidan melaporkan kejadian itu ke wali jorong dan Satpol Air Polres Agam, bahwa adanya salah satu teman yang hilang.
"Wali jorong melaporkan kejadian itu ke kita, dan saya langsung mengerahkan tim rescue untuk melakukan pencarian," sambung Luthfi.
Atas kejadian ini, ia mengimbau supaya warga lebih meningkatkan kewaspadaan saat memancing dengan memakai pelampung.
Tak cukup sampai di situ, Luthfi meminta agar warga tidak memancing ikan di tengah laut, karena angin kencang sedang melanda daerah tersebut sehingga membahayakan keselamatan.
"Pakai pelampung dan memancinglah di lokasi lebih aman dari gelombang," ujarnya, memungkasi.