"Kondisinya lagi kritis di ICU, belum sadar dari kemarin masih mendapatkan perawatan," kata Kanit Reskrim Polsek Beringin Iptu Randy Anugrah Putranto, saat dikonfirmasi.
Insiden berawal saat oknum polisi bersama pelaku lainnya yang diperkirakan berjumlah 7 orang (sipil), memepet seorang wanita yang mengendarai motor.
Begitu dipepet, pelaku lalu mengintimidasi dengan menuduh sepeda motor jenis matic milik korban menunggak. Kendaraan korban pun langsung dirampas.
"Kejadiannya pas Maghrib," kata Randy.
Baca Juga:4 Tips Agar Hubunganmu Bisa Langgeng Hingga Menua Bersama
Namun, tuduhan itu ternyata salah. Korban membeli sepeda motornya secara cash (lunas) tidak dengan menyicil.
"Modus mereka leasing, menebak-nebak sepeda motor korban belum dibayar kreditnya," bebernya.
Korban yang tidak terima sepeda motornya dilarikan seketika berteriak minta tolong. Warga yang mendengar itu lalu datang membantu korban.
Sejurus kemudian mereka langsung dikejar warga. Sial bagi oknum polisi itu tidak dapat meloloskan diri. Warga yang geram langsung menghajarnya hingga nyaris tewas.
Pihaknya yang mendapat informasi adanya aksi amuk massa ini seketika turun ke lokasi kejadian, dan mengamankan oknum polisi yang sudah dalam kondisi babak belur.
Baca Juga:Titik Penyekatan di Bantul Ditambah, Simpang Empat Gose Ditutup 24 Jam