Harga Tes PCR Masih Mahal, Dilema antara Melawan Wabah atau Bisnis

Zul mengaku sampai saat ini belum pernah melakukan PCR lantaran harganya yang masih terbilang mahal.

Suhardiman
Kamis, 16 September 2021 | 12:10 WIB
Harga Tes PCR Masih Mahal, Dilema antara Melawan Wabah atau Bisnis
Ilustrasi Swab PCR/Antigen. [Suara.com/Ema]

Zul mengaku sampai saat ini belum pernah melakukan PCR lantaran harganya yang masih terbilang mahal.

"Masih mahal untuk ukuran kesehatan, tapi untuk ukuran bisnis, perjalanan okelah, mau gak mau," ungkapnya.

Spesimen Tracing Covid-19

Data yang diperoleh dari covid19.sumutprov.go.id, sebelum adanya penurunan harga PCR dan Antigen, rata rata ada 7.294 spesimen Covid-19 per harinya. Angka ini dihitung dari 23 Juni 2021 hingga 16 Agustus 2021 tepat di hari pengumuman HET.

Baca Juga:Resep Es Doger yang Enak dan Segar, Buat Sendiri di Rumah Yuk!

Terhitung dari 17 Agustus hingga 12 September, angka rata rata spesimen perharinya mengalami kenaikan 10.289 spesimen.

Terdapat kenaikan 2.995 spesimen per harinya dibandingkan rata-rata jumlah spesimen sebelumnya. Jika dipresentasikan ada kenaikan spesimen sekitar 41 persen.

Sedangkan untuk penyebaran Covid-19 di Sumut juga mulai terlihat angka penurunan. Terhitung Minggu 12 September 2021, Satgas Covid-19 Sumut mencatat angka konfirmasi positif mengalami kenaikan 241 orang sehingga totalnya menjadi 101.749.

Angka kesembuhan mengalami peningkatan bagus, yakni 527 orang pasien Covid-19 sembuh di Sumut. Total pasien sembuh menjadi 89.570.

Pasien konfirmasi Covid-19 yang aktif di Sumut ada 240 orang, sehingga jumlahnya menjadi 9.587. Sedangkan pasien konfirmasi Covid-19 meninggal dalam sehari kemarin mengalami kenaikan 14 orang sehingga jumlahnya menjadi 2.592.

Baca Juga:Kasus Kebakaran Lapas Tangerang, Polisi Periksa Petugas LP hingga Tahanan

Terapkan Tarif Sesuai HET

Rumah sakit di Kota Medan, Sumatera Utara, menerapkan harga baru PCR sesuai yang telah ditetapkan pemerintah. Seperti RS Murni Teguh Medan yang menetapkan tarif Rp 525 ribu.

"Tarif PCR Mandiri di RS Murni Teguh Rp 525 ribu. Hasilnya keluar 1x24 jam," kata Humas RS Murni Teguh dr Herman, Sabtu (4/9/2021).

"Sebelumnya tarif PCR Mandiri Regular di RS Murni Teguh Rp 900 ribu dengan hasil keluar 1x24 jam," katanya.

Sedangkan untuk pelayanan eksekutif yang hasilnya keluar empat jam, RS Murni Teguh mematok tarif Rp 1,5 juta.

Pengambilan sample PCR di RS USU Medan. [Suara.com/Budi Warsito]
Pengambilan sample PCR di RS USU Medan. [Suara.com/Budi Warsito]

"Sebelum penurunan tarif PCR Rp 1,5 untuk yang hasilnya keluar empat jam. Untuk yang normal hasilnya keluar 1x24 jam Rp 900 ribu," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini