SuaraSumut.id - Polrestabes Medan melakukan pemetaan terhadap sejumlah lokasi parkir di Medan. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi adanya konflik E-Parking seperti yang terjadi beberapa waktu lalu.
Demikian disampaikan Kaporestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda kepada wartawan, Selasa (23/2/2022).
"Lokasi-lokasi (parkir) rawan gesekan ini sedang kita petakan," katanya.
Valentino menjelaskan, pihaknya memprioritaskan lokasi rawan gesekan dengan meningkatkan patroli Sabhara dan Bhabinkamtibmas.
Baca Juga:4 Ciri Stres yang Kamu Alami Tak Bisa Diabaikan Lagi, Sudah Parah!
Selain itu, informasi masyarakat juga penting dan sangat dibutuhkan untuk menghindari potensi gesekan antara petugas E-Parking dengan jukir dan kelompok pemuda.
"Dukungan informasi masyarakat juga penting untuk menghindari potensi gesekan," tukasnya.
Diberitakan, tawuran antara warga pecah di persimpangan Jalan Pandu Medan, Minggu (21/2/2022).
Dalam video yang beredar di media sosial (Medsos), tampak sejumlah warga terlibat aksi saling lempar batu di tengah jalan.
Aksi ini terhenti setelah polisi yang mendapat informasi ini kemudian turun ke lokasi. Usut punya usut, keributan antara kedua kubu ternyata dipicu masalah pengutipan uang parkir.
Baca Juga:Penemuan Artefak Kuno Peninggalan Kerajaan Mataram Kuno
Kontributor : M. Aribowo